Ketua DPD Demokrat Kepri Imbau Loyalis Ikut Mundur Massal, Ada Apa?

Kepulauan Riau

Ketua DPD Demokrat Kepri Imbau Loyalis Ikut Mundur Massal, Ada Apa?

Raja Adil Siregar - detikSumut
Selasa, 02 Agu 2022 11:17 WIB
Ketua dan pengurus DPD Demokrat Kepri menyatakan mengurkan diri dari kepengurusan dan anggota partai.
Ketua dan pengurus DPD Demokrat Kepri menyatakan mengurkan diri dari kepengurusan dan anggota partai. (Foto: Istimewa)
Batam -

Ketua DPD Partai Demokrat Kepulauan Riau (Kepri), Asnah menyatakan mundur dari kepengurusan dan anggota partai itu. Bahkan Asnah mengajak seluruh loyalis ikut mundur.

Asnah mengatakan ada 60 persen anggota aktif di DPD Partai Demokrat Kepri mundur. Mereka mundur setelah diimbau langsung oleh Asnah.

"60 persen ikut mundur itu karena saya tulis di grup DPD. Saya sampaikan Saya akan mundur dari kepengurusan ketua DPD Partai Demokrat. Saya mengajak teman-teman yang loyalis terhadap saya untuk bersama-sama. Memang saya ajak," kata Asnah, Selasa (2/8/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meskipun begitu, Asnah menyebut untuk Sekretaris, Bendahara dan Bapilu tetap bertahan. Sementara anggota lain ikut mundur dari partai berlambang mercy tersebut.

"Sekretaris, Bendahara dan Bapilu tak ada keluar. Kecuali saya sendiri, untuk di DPC juga tidak karena saya tidak ajak. Saya kasih KTA saya, saya lepaskan shall dan saya lepaskan jas. Saya tidak mau ini tidak baik-baik, saya masuk baik-baik ya keluar baik-baik," katanya.

ADVERTISEMENT

Diketahui, Asnah menyatakan mundur dari partai pada Senin (1/8) sore. Mundurnya Asnah mengejutkan seluruh anggota dan loyalisnya.

Setelah menyatakan mundur di halaman kantor DPD di Bekong, Batam, Asnah pun melepas semua atribut partai.

Asnah hanya mengaku alasan mundurnya karena ada yang tidak sesuai antara kata dan perbuatan. Namun tak disebut apakah itu dari DPP Partai Demokrat atau bukan.

"Orang keluar kan ada sebabnya. Ya saya mundur karena tidak satu kata antara kata dan perbuatan, sudah itu saja," katanya.




(ras/dpw)


Hide Ads