Gubernur Riau Syamsuar dinobatkan sebagai Pemimpin Terpopuler di Media Arus Utama, Kategori Gubernur dari Serikat Perusahaan Pers (SPS). Syamsuar dinilai sebagai mitra pers atas peran aktifnya dalam mendukung keterbukaan informasi publik dan menjaga hubungan baik dengan insan pers dan media arus utama.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Ketua Harian SPS Pusat Januar P. Ruswita dalam acara Malam Selebrasi dan Penghargaan Perayaan Puncak HUT Serikat Perusahaan Pers ke-76 di Hotel Premiere Pekanbaru, Rabu (6/7) malam. Selain Syamsuar, penghargaan juga diberikan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Gubernur Riau Syamsuar dalam sambutannya yang dibacakan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau SF Hariyanto mengapresiasi pemberian penghargaan tersebut. Menurutnya, SPS memiliki peran penting bagi perubahan dan capaian-capaian baru RI.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita memberikan apresiasi terhadap kontribusi yang telah dipersembahkan. Kami percaya, para anggota organisasi SPS yang hadir di ruangan ini adalah bagian dari suluh. Mereka telah menempuh ragam upaya untuk menghadirkan perubahan baru menghantarkan bangsa ini pada capaian-capaian baru," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (7/7/2022).
"Sekali lagi dari lubuk hati yang paling dalam, selamat ulang tahun SPS. Terima kasih untuk kontribusi yang telah diberikan," lanjut dia.
Selain penghargaan Pemimpin Terpopuler di Media Arus Utama, Syamsuar juga meraih penghargaan Lontar Award. Anugerah ini diberikan atas jasa sumbangsihmya kepada daerah dalam memajukan industri dan ekosistem media Indonesia.
Sementara itu, Ketua Harian SPS Pusat, Januar P Ruswita mengatakan Malam Selebrasi dan Penghargaan HUT SPS ke-67 merupakan ajang bergengsi untuk mengapresiasi tokoh-tokoh Indonesia, termasuk pemimpin atau kepala daerah peduli pers, korporasi, media dan lainnya.
"Sementara penghargaan pemimpin terpopuler Media Arus Utama adalah penghargaan yang diberikan kepada para pemimpin yang berhasil membangun dan menjaga hubungan baik dengan insan pers atau media arus utama," ungkapnya.
Dia menjelaskan untuk penilaian penerima penghargaan, pihaknya bekerja sama dengan perusahaan media monitoring independen, yakni PT Kazee Digital Indonesia, menggunakan metode kuantitatif secara realtime dan penilaian kualitatif dari Kazee dan SPS.(ADV/ADV)
(fhs/ega)