DPW Partai Amat Nasional (PAN) Bengkulu memutuskan untuk mengusung Erick Thohir dan Zulkifli Hasan (Zulhas) sebagai pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pada Pemilihan Presisen (Pilpres) 2024 mendatang.
Ketua DPW Partai Amanat Nasional provinsi Bengkulu, Helmi Hasan mengatakan, keputusan tersebut diambil pada Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPW PAN Bengkulu selama empat hari, mulai 27 hingga 30 Juni 2022. Keputusan Rakerda PAN itu didukung oleh seluruh pengurus DPD PAN di Bengkulu.
"Secara bulat dalam Rakerda Partai, kami memutuskan Erick Thohir dan Zulkifli Hasan sebagai pasangan presiden dan wakil pada pemilu mendatang. Ini sudah bulat kami putuskan bersama," kata Helmi, Sabtu (2/7/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Helmi menjelaskan, alasan memilih pasangan ini karena keduanya merupakan calon pemimpin yang bisa membawa Indonesia menjadi lebih baik ke depan. Keduanya juga telah terbukti sebagai figur yang merakyat.
Erick Thohir sendiri saat ini masih menjabat sebagai Menteri BUMN. Sementara Zulhas merupakan Ketua Umum PAN yang baru saja ditunjuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Menteri Perdagangan (Mendag).
"Erick Thohir sebagaimana kita ketahui merupakan sosok pemimpin yang selalu dekat dengan rakyat, dan memiliki pikiran yang bisa membangun bangsa, serta merupakan orang ekonomi yang bisa menciptakan banyak lapangan pekerjaan ke depannya. Apalagi didampingi ketua umum partai besar kami Zulkifli Hasan keduanya sosok yang sempurna sebagai pemimpin," jelas Helmi.
Baca juga: Gerindra Medan Deklarasikan Prabowo Capres |
Hal senada juga diungkapkan, Wakil Ketua DPW PAN provinsi Bengkulu, Herimanto menyebutkan, dari seluruh pengurus partai PAN mendukung dan mengusulkan pasangan Erick Thohir dan Zulkifli Hasan yang akan maju pada bursa pemilihan presiden mendatang.
"Dari sembilan kabupaten dan satu kota pengurus partai PAN mengusulkan pansangan ini, karena keduanya telah terbukti kinerjanya selama ini," ungkap Heri.
(dpw/dpw)