Anggota DPD RI yang juga mantan Ephorus Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) WTP Simarmata akan dimakamkan besok di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Jenazah akan dimakamkan dengan adat Sarimatua.
"Acara adat yang digelar itu disebut Sarimatua. Karena sesuai dengan adat Batak kalau masih ada dari keturunan anak lagi atau perempuan yang belum berkeluarga maka akan dipestakan Sarimatua," kata adik dari WTP Simarmata, Surtan Simarmata, saat diwawancara di rumah duka, Jalan Bunga Terompet Ujung, Kota Medan, Senin (20/6/2022).
Surtan mengatakan jenazah akan dibawa dini hari nanti. Prosesi pemakaman akan dipimpin Sekretaris Jenderal HKBP, Pendeta Victor Tinambunan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nah, nanti jam 03.00 WIB dini hari, jenazah akan dibawa ke Desa Simarmata. Itu tempat kelahirannya. Lalu, nanti akan dibawa ke gereja HKBP untuk pemberangkatan," ucap Surtan.
"Acara nanti akan dipimpin oleh Sekretaris Jendral HKBP, Pendeta Victor Tinambunan sampai selesai. Lalu, dibawa ke pemakaman di sekitar lokasi gereja. Dia akan dikebumikan dengan kuburan orangtua," sambungnya.
Sebelumnya diberitakan, anggota DPD RI asal Sumatera Utara WTP Simarmata tutup usia, hari ini. Mantan pucuk pimpinan Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) 2012-2016 itu dikabarkan meninggal dunia di RSU Colombia Medan.
Kabar berpulangnya WTP Simarmata disampaikan oleh Tokoh Al Washliyah Sumut, Dedi Iskandar Batubara, sesama senator dari Sumut.
"Iya betul (WTP Simarmata meninggal dunia)," ujar Dedi ketika dikonfirmasi detikSumut, Jumat (17/6/2022).
Dedi mengaku terakhir kali berhubungan dengan WTP Simarmata pada bulan lalu. Saat itu almarhum menghubungi dirinya.
"Jadi saya kontak terakhir dengan beliau sekitar sebulan lalu, itu beliau baru masuk RS Colombia. Sebulan lalu, lupa tanggal berapa," katanya.
"Waktu itu besoknya kami mau ada sidang paripurna DPD, kebetulan jadwal beliau yang membaca laporan. Beliau telepon saya, minta saya menggantikannya menyampaikan laporan di sidang paripurna," sambung Dedi.
(afb/afb)