Sebanyak 1.568 Calon Jemaah Haji (Calhaj) embarkasi Aceh dari empat Kelompok Terbang (Kloter) telah tiba di Madinah, Arab Saudi. Tiga orang batal karena sakit dan hamil.
"Dengan tibanya kloter keempat di Madinah, berarti sudah 1.568 jemaah haji Aceh yang sudah berada di Arab Saudi. Itu sudah termasuk jemaah kloter-1, 2 dan 3 yang sudah tiba lebih dulu," kata Koordinator Humas dan Penerangan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia (PPIH) Embarkasi Aceh, Tajri kepada wartawan, Sabtu (18/6/2022).
Calhaj Kloter-4 tiba di Bandara Prince Mohammad bin Abdul Aziz (MED) Madinah sekitar pukul 04.35 waktu setempat. Tajri mengatakan calhaj yang telah tiba di Tanah Suci terdiri dari 392 orang dari Kloter-1, 390 orang Kloter-2, 393 calhaj Kloter-3 serta 393 jemaah Kloter-4.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Satu Calhaj yang sempat ditunda karena sakit telah diberangkatkan dengan jemaah Kloter-3. Sedangkan tiga orang yang batal berangkat yakni satu ibu hamil serta dua orang sakit di daerah masing-masing.
"PPIH Embarkasi Banda Aceh telah memberangkatkan 1.569 jemaah haji ke Madinah, tetapi satu jemaah dari Kloter BTJ-01 meninggal dunia dalam pesawat menjelang landing atas nama Muslim bin Abdul Wahab Salam dari Pidie Jaya," jelas Tajri.
Menurut Tajri, calhaj yang telah tiba di Madinah akan melaksanakan salat arbain yakni melaksanakan salat fardu 40 kali berturut-turut di Masjid Nabawi. Selain itu, calhaj juga melakukan berbagai kegiatan lain seperti ziarah ke makam Rasullulah SAW serta tempat bersejarah lainnya.
"Setelah itu, para jemaah akan diberangkatkan ke Mekkah untuk melaksanakan umrah wajib. Dari Madinah, jemaah haji akan melaksanakan umrah wajib dengan mengambil miqat di Zulhulaifah atau yang biasa disebut dengan Bir Ali," ujar Tajri.
Sementara calhaj Kloter-5 dan 6 langsung turun di Bandara King Abdul Aziz di Jeddah.
"Jemaah kloter-5 dan 6 tidak lagi diberangkatkan ke Madinah, tapi ke Jeddah. Nanti setelah selesai ibadah di Mekkah mereka diberangkatkan ke Madinah," jelasnya.
(agse/bpa)