Mahasiswa di Asahan Minta Menteri Dukung Wacana 3 Periode Dicopot

Mahasiswa di Asahan Minta Menteri Dukung Wacana 3 Periode Dicopot

Perdana Ramadhan - detikSumut
Senin, 11 Apr 2022 13:00 WIB
Mahasiswa menggelar demo di depan kantor DPRD Asahan
Foto: Mahasiswa di Asahan demo di Kantor DPRD (Perdana/detikSumut)
Medan -

Sejumlah mahasiswa di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, menggelar aksi unjukrasa di depan kantor DPRD Kabupaten Asahan. Salah satu tuntutan demo mahasiswa yaitu meminta menteri yang mendukung wacana Presiden tiga periode dicopot.

"Copot menteri-menteri yang mendukung wacana 3 periode dan penundaan pemilu," demikian salah satu poin tuntutan mahasiswa yang menggelar demo di DPRD Asahan, Senin (11/4/2022).

Ada tujuh perwakilan organisasi mahasiswa yang turut menyampaikan orasi di lokasi. Para mahasiswa juga meminta agar Ketua DPRD Asahan Baharuddin Harahap untuk duduk di tanah saat demo itu berlangsung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ayo pak, kita sama sama duduk di lantai sebagai bentuk kebersamaan bapak bersama mahasiswa dan rakyat," ajak salah satu orator dalam aksinya.

ADVERTISEMENT

Ajakan itu pun diikuti Ketua DPRD, Kapolres Asahan dan Dandim Asahan yang langsung ikut duduk bersama mahasiswa. Saat duduk itu para mahasiswa memberikan kertas berisi tuntutan kepada Ketua DPRD asahan.

Ada lima poin tuntutan mahasiswa dalam demo ini yaitu tolak wacana Presiden tiga periode dan penundaan Pemilu, copot menteri yang mendukung wacana tiga periode dan penundaan pemilu, turunkan harga BBM, turunkan harga bahan pokok dan turunkan tarif PPN. Ketua DPRD Asahan berjanji akan meneruskan tuntutan yang dilayangkan mahasiswa ini kepada Pemerintah Provinsi hingga Presiden.

"Kami sebagai wakil rakyat tentu saja mengapresiasi penyampaian pendapat adik-adik mahasiswa. Tentunya tuntutan ini akan kami teruskan dalam bentuk surat ke pemerintah provinsi hingga ke Presiden serta ketua DPR RI," kata Baharuddin.

Setelah tuntutan diterima, mahasiswa mengatakan akan mengawal agar poin dalam tuntutan terealisasi. Setelah menyampaikan tuntutannya, mahasiswa pun membubarkan diri.




(afb/afb)


Hide Ads