Ortu Pembuang Bayi di Teras Rumah Warga Bengkulu Diamankan

Ortu Pembuang Bayi di Teras Rumah Warga Bengkulu Diamankan

Hery Supandi - detikSumut
Senin, 04 Apr 2022 17:40 WIB
A poor naked unwanted baby doll
Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/coolmilo)
Bengkulu -

Orangtua bayi perempuan yang dibuang di teras rumah warga Desa Retak Ilir, Kecamatan Ipuh, Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, diamankan polisi. Pelaku tinggal tidak jauh dari rumah warga ditemukan bayi.

Kapolres Mukomuko AKBP Witdiardi mengatakan setelah dilakukan penyelidikan, akhirnya ditemukan orangtua pembuang bayi malang tersebut. Bayi itu hasil hubungan di luar nikah.

"Kita akhirnya menemukan pelaku pembuang bayi tersebut, yang ternyata masih satu desa tempat ditemukan nya bayi tersebut," kata Witdiardi, Senin (04/04/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Witdiardi menjelaskan pelaku yang diamankan yakni inisial MJI (22) warga desa Retak Ilir serta NM (19) ibu bayi yang saat ini dalam keadaan lemah dan masih dalam perawatan.

"Kedua pelaku masih berstatus pacaran, dan panik saat akan melahirkan," jelas Witdiardi.

ADVERTISEMENT

Witdiardi mengungkapkan peristiwa itu bermula saat NM hendak melahirkan menelepon kekasihnya pada Kamis (31/3) sekitar pukul 21.00 WIB untuk bertemu di belakang rumahnya. Mereka kemudian pergi ke pondok dekat kandang sapi untuk melahirkan dibantu pacarnya.

"Bayi dibungkus dengan kain kemudian diletakkan di sebelah rumah tersangka yang berjarak 2 rumah yaitu di rumah bibi tersangka. Kemudian pada pagi hari bibi tersangka mendengar suara bayi di teras rumahnya dan melaporkan kepada Kades dan Polsek," papar Witdiardi.

Saat polisi melakukan penyelidikan, banyak orang yang mau mengadopsi bayi tersebut. Namun, NM yang mendengar itu tiba-tiba mengaku ingin mengadopsinya.

"Keluarga tersangka curiga dan saat ditanya, tersangka mengaku telah melahirkan dan membuang bayi tersebut di teras rumah bibi nya," ungkap dia.

Saat ini tersangka MJI sudah ditahan di Mapolres Mukomuko, sedangkan tersangka NM karena kondisinya lemah setelah melahirkan, saat ini masih dirawat secara intensif di rumah tersangka.




(mud/mud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads