Mobil ambulans Rumah Sakit Benyamin Guluh Kolaka terlibat tabrakan dengan pengendara motor bernama Aril (17) di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel). Insiden itu mengakibatkan Aril, siswa SMAN 5 Bone meninggal di lokasi.
Kecelakaan maut itu terjadi di Jalan Poros Bone-Maros tepatnya di Dusun Lajang-lajang, Desa Sengengpalie, Kecamatan Lappariaja, Jumat (3/10) sekitar pukul 22.00 Wita. Aril mengendarai motor Yamaha Mio Z warna merah sementara mobil ambulans dikemudikan pria inisial MN (32).
"Tabrakan ambulans dengan motor di Lapri (Kecamatan Lappariaja). Pengendara motor meninggal dunia di tempat," ujar Kasat Lantas Polres Bone Iptu Musmulyadi kepada detikSulsel, Sabtu (4/10/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menuturkan mobil ambulans yang bergerak dari arah Bone menuju Makassar hendak mendahului mobil truk dengan mengambil lajur kanan. Saat yang bersamaan muncul pengendara motor dari arah berlawanan.
"Pengendara motor itu bergerak dengan kecepatan tinggi yang juga hendak mendahului sepeda motor lainnya dengan cara mengambil jalan ke kanan. Sehingga pengendara motor tabrakan dengan mobil ambulans," bebernya.
Lanjut Musmulyadi, pengendara motor mengalami luka patah tulang hingga luka terbuka di perut. Kondisi itu membuat korban meninggal di tempat kejadian perkara (TKP).
"Korbannya mengalami luka robek pada bagian perut, luka patah pada punggung. Ada juga luka robek pada bagian wajah," sambung Musmulyadi.
Musmulyadi mengungkapkan bahwa ambulans tersebut membawa pasien rujukan dari Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra) dengan tujuan Makassar. Pasien rujukan itu menderita penyakit jantung.
"Pasien jantung yang dibawa itu ambulans ke Makassar. Ketika kecelakaan dipindahkan ke ambulans di Lapri untuk dibawa ke Makassar cepat," sebutnya.
Polisi langsung mendatangi TKP dan mengamankan dua kendaraan yang terlibat tabrakan. Sopir ambulans juga dibawa ke Unit Laka Satlantas Polres Bone.
"Kendaraannya sudah semua diamankan di Mapolsek Lapri. Sopir ambulans kami bawa ke Unit Laka," jelasnya.
(hsr/sar)