Longsor di Poros Maros-Bone Dekat Camba, Pengendara Diminta Singgah Rest Area

Longsor di Poros Maros-Bone Dekat Camba, Pengendara Diminta Singgah Rest Area

Agung Pramono - detikSulsel
Rabu, 19 Jun 2024 16:37 WIB
Pengendara antre di lokasi longsor di Tompo Ladang.
Foto: Pengendara antre di lokasi longsor di Tompo Ladang. (Agung Pramono/detikSulsel)
Maros -

Longsor terjadi di Jalan Poros Maros-Bone dekat wilayah Camba tepatnya di Tompo Ladang, Kecamatan Mallawa, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel). Polisi mengimbau ke pengendara untuk singgah istirahat di rest area atau mencari jalur alternatif.

"Kami imbau ke pengendara untuk singgah dulu di rest area, dan kalau memang mengejar waktu bisa lewat jalur alternatif," ujar Dirlantas Polda Sulsel Kombes I Made Agus Prasatya kepada detikSulsel, Rabu (19/6/2024).

Kombes I Made Agus mengatakan tim gabungan saat ini sedang membersihkan material longsor di Tompo Ladang. Alat berat sudah berada di lokasi untuk membersihkan material longsor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekarang lagi proses evakuasi petugas gabungan dari Balai Jalan, Satgas Kappang, dan Polsek Mallawa. Saat ini sudah ada tambahan alat berat di lokasi untuk bersihkan material," katanya.

Dia memprediksi Tompo Ladang sudah bisa dilalui kendaraan sore nanti. Pengendara diharapkan untuk tetap bersabar.

ADVERTISEMENT

"Pengendara kami imbau bersabar mengantre," jelasnya.

Sebelumnya, longsor terjadi di Tompo Ladang, Kecamatan Mallawa, Kabupaten Maros pada Rabu (19/6) sekitar pukul 14.37 Wita. Imbasnya kendaraan mengular hingga 5 kilometer (Km).

"Macetnya ini saya perkirakan sudah 5 kilometer. Saya sudah tertahan 1 jam di lokasi ini," ujar pengendara asal Bone Fajar, Rabu (19/6).

Material longsor juga membuat 2 alat berat di lokasi tertimbun. Petugas pun harus menutup total akses lalu lintas.

"Betul, longsor di Tompo Ladang saat ini. Untuk sementara akses jalan di Tompo Ladang sementara tutup total karena terjadi longsor dan menimbun dua alat berat," ujar Perwira Pengendali Satgas Kappang Iptu Kamaluddin, Rabu (19/6).




(ata/hmw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads