Remaja Bone Dikeroyok Usai Tantang Teman Duel di WhatsApp, Polisi Damaikan

Remaja Bone Dikeroyok Usai Tantang Teman Duel di WhatsApp, Polisi Damaikan

Agung Pramono - detikSulsel
Sabtu, 27 Apr 2024 17:00 WIB
Ilustrasi penganiayaan (dok detikcom)
Foto: Ilustrasi pengeroyokan (dok detikcom)
Bone -

Remaja berinisial MK (15) di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) dianiaya oleh dua rekannya, MS (13) dan AR (13). Pengeroyokan itu terjadi usai korban mengirimkan kata-kata kasar dan menantang dua rekannya untuk berduel.

"Korban mengirim pesan suara ke grup WhatsApp dengan mengatakan kedua pelaku dengan kata-kata kasar. Korban juga mengajak untuk duel berkelahi," ujar Kasubsi PIDM Sihumas Polres Bone Iptu Rayendra Muchtar kepada detikSulsel, Sabtu (27/4/2024).

Pengeroyokan itu terjadi di Dusun Abbala, Desa Manurunge, Kecamatan Ulaweng, Kabupaten Bone pada Kamis (25/4) sekitar pukul 16.00 Wita. Kedua pelaku langsung bergerak ke lokasi yang sudah ditentukan oleh korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Korban mengajak kedua pelaku janjian untuk duel. Kemudian kedua pelaku langsung datang dan menyerang korban dengan memukul menggunakan kepalan tangan dan menendang korban secara berulang kali, akibatnya korban mengalami luka memar pada bagian wajah," beber Iptu Rayendra.

Video penganiayaan korban berdurasi 1 menit 6 detik juga viral di media sosial. Polisi turun tangan untuk memediasi korban dan pelaku.

ADVERTISEMENT

"Hari Jumat kemarin dilakukan mediasi oleh Anggota Polsek Ulaweng. Kedua belah pihak tidak merasa keberatan dan sepakat untuk berdamai," katanya.

"Mediasi dilakukan dengan pendampingan orang tua masing-masing. Kemudian dihadirkan juga perwakilan sekolah," sambung Iptu Rayendra.

Untuk diketahui sebuah video yang berdurasi 1 menit 6 detik viral di media sosial. Video itu menunjukkan dua remaja yang melakukan penganiayaan terhadap temannya.

Korban memakai baju biru dengan celana panjang, sedangkan pelaku menggunakan pakaian warna putih. Kemudian temannya yang lain menonton aksi perkelahian tersebut.

Awalnya korban sempat memberikan perlawanan, namun korban tak mampu membendung serangan kedua pelaku. Bahkan saat korban terbaring usai ditendang, kedua pelaku memberikan pukulan bertubi-tubi.




(hmw/asm)

Hide Ads