.webp)
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Selatan (Sulsel) memastikan distribusi logistik Pemilu 2024 berjalan lancar. Pihaknya menyiapkan skema penyaluran logistik khusus di wilayah kepulauan dengan mempertimbangkan kondisi cuaca.
"Kita sudah rapat koordinasi dengan forkopimda kita, sangat intensif dalam minggu-minggu terakhir ini bersama gubernur, kapolda, BMKG dan semua pihak terkait, termasuk basarnas dan lain-lain. Kita koordinasi karena kita punya plan," ujar Ketua KPU Sulsel Hasbullah dalam acara #DemiIndonesia di Hotel Four Point by Sheraton Makassar, Selasa (30/1/2024).
Hasbullah mengatakan pendistribusian logistik pemilu akan dilakukan jalur laut khusus di wilayah kepulauan. Pihaknya akan bekerja sama dengan perusahaan penyedia angkutan kapal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Plan pertama kita memakai kapal rakyat, kapal rakyat ini aksesnya langsung ke pulau-pulau di titik-titik TPS, itu jalurnya sudah dibuatkan polanya, kapal rakyat ini 2 hari bisa sampai dengan berhenti di titik-titik TPS itu," tuturnya.
"Kalau kondisi cuaca tidak memungkinkan kita memakai plan berikutnya, kita akan koordinasikan dengan pihak Pelni, Feri dan ASDP mungkin kita pakai kapal yang memakai rute itu dan kita minta jadwalnya agar sesuai dengan timeline distribusi logistik yang sudah kami buat," tambahnya.
Jika kondisi tidak memungkinkan lanjut Hasbullah, pihaknya akan bersurat ke polisi dan TNI atau Lantamal. KPU Sulsel akan meminta dukungan kepada aparat.
"Kemarin sudah bersurat ke pihak kepolisian dan pangdam untuk lantamal VI untuk penggunaan kapal KBRI. Dan yang terakhir kalau kondisi itu juga tidak memungkinkan kita pakai helikopter khusus untuk pengangkutannya, karena pemilu sebelumnya ada kondisi beberapa daerah harus pakai helikopter," tutur Hasbullah.
Hasbullah menambahkan, logistik Pemilu 2024 secara umum sudah siap. Pihaknya juga sudah mempersiapkan pengganti surat suara rusak yang ditemukan saat proses sortir dan lipat.
"Dalam proses sortir ada beberapa yang dianggap tidak layak karena kondisi kertasnya rusak atau salah potong dari penyedia dan seterusnya. Kekurangan-kekurangan itu yang sementara proses pengiriman," ucapnya.
"Jadi pengiriman sebelumnya terkait pemesanan awal selesai semua, sekarang kekurangan-kekurangan 1%. Jadi semua logistik semua sudah 99% tinggal satu persen terkait dengan yang bermasalah kemarin," tambah Hasbullah.
Untuk diketahui, #DemiIndonesia merupakan roadshow edukasi yang bertujuan memberikan pengetahuan dan pemahaman yang lebih baik tentang pemilu. Acara ini didukung oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI dan Telkomsel.
Talk show dengan tema #DemiIndonesia Cerdas Memilih menghadirkan sejumlah pembicara. Narasumber dari Wali Kota Makassar Danny Pomanto termasuk Rektor Unas Prof Djamaluddin Jompa. Selain itu ada dari pihak Kodam XIV/Hasanuddin, Polda Sulsel, dan Bawaslu Sulsel.
Simak Video 'KPU Sulsel Tetapkan 184.499 Anggota KPPS untuk 26.357 TPS':
