Papua Youth Creative Hub (PYCH) menyediakan ruang bagi UMKM lokal di Papua untuk bisa memasarkan produk ke pasar nasional. Adapun upaya ini dilakukan melalui PYCH Store.
Koordinator PYCH Store Willy Sombuk mengungkapkan PYCH Store menampung produk UMKM lokal tanah Papua. Mulai dari kuliner, kriya, pakaian, hingga obat herbal. Ia mengatakan unit usaha tersebut berkomitmen membantu UMKM di seluruh Papua agar produk mereka bisa dijangkau seluruh masyarakat Indonesia.
"Kami berusaha mendistribusikan dan memasarkan produk unggulan mereka menggunakan metode digitalisasi. Sehingga produk mereka bisa lebih jauh dijangkau masyarakat luas," ungkap Willy dalam keterangan tertulis, Senin (20/3/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jelang peresmian gedung PYCH di Jayapura, Papua, pada Kamis (16/3) lalu, Willy mengatakan PYCH Store membuat pasar penjualan yang terintegrasi agar produk UMKM lokal bisa dijangkau dalam skala nasional.
"Kami membuat sistem penjualan yang akan terintegrasi dengan market di seluruh Indonesia," ungkapnya.
Willy menuturkan PYCH Store terus mendistribusikan dan menjual barang UMKM kepada konsumen di Kota Jayapura. Ia menilai adanya platform digital juga membuat pihaknya bisa menjual lebih banyak di Papua dan sekitarnya.
Ke depannya, PYCH Store berencana membuat cabang-cabang di setiap wilayah di Indonesia. Hal tersebut dilakukan agar harga produk lokal bisa lebih murah dan gampang ditemukan di mana saja.
"Marketing plan kami adalah kami membuat store-store di luar Papua. Tujuannya ialah mengintegrasikan distribusi supaya barang UMKM bisa lebih murah harganya, lebih mudah ditemukan, dan bisa dilihat dan diterima langsung oleh konsumen di luar Papua," ungkap Willy.
Anggota Papua Muda Inspiratif (PMI) binaan Badan Intelijen Negara (BIN) Jayapura ini pun berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo yang telah menaruh perhatian kepada anak muda Papua, khususnya pelaku UMKM. Dengan ini, anak muda Papua dapat terus berkreasi dan berinovasi melalui penjualan produknya.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden Joko Widodo yang menaruh perhatian penuh kepada anak muda Papua sehingga bisa terbangunnya Papua Youth Creative Hub di Jayapura, Papua," ujarnya.
Ia juga berterima kasih kepada Badan Intelijen Negara yang ikut berpartisipasi dalam pembangunan PYCH di Jayapura.
"Kami juga berterima kasih kepada Bapak Budi Gunawan selaku kepala BIN yang juga menaruh perhatian kepada anak muda Papua sehingga kami bisa terus berinovasi, skill kami bisa ter-upgrade, dan produk-produk UMKM kami bisa dikenal luas," ucapnya.
Ragam Produk di PYCH Store
Pemuda yang tergabung dalam organisasi tersebut mengungkapkan ada sekitar 124 UMKM lokal yang telah masuk PYCH Store. Dengan kurang lebih 1.246 pcs barang dan makanan yang sudah terdaftar di sana.
Ia menambahkan toko yang dikelolanya tersebut menjual makanan olahan sagu dari daerah adat Mamta. Serta makanan olahan ikan, kerang, dan kepiting dari Saireri.
"Produk dari setiap daerah adat seperti Mamta memiliki keunggulan dari olahan sagu. Karena sagu banyak ditemui di daerah Mamta. Lalu, di daerah Saireri dengan hasil lautnya seperti seafood, yaitu kerang dan kepiting," jelasnya
Selain itu, ada hasil laut yang diolah menjadi ikan asin dan abon ikan.
"Di wilayah Domberai dan Bomberai lebih ke hasil pertanian dan laut. Lalu di daerah Anim-ha ada hasil pertanian dan kerajinan masyarakat juga," tambahnya.
Apresiasi Pelaku UMKM Lokal Tanah Papua
Pelaku UMKM di Papua dengan brand-nya Exotic Papua, Meijy Akwan turut memperkenalkan brand-nya yang bergerak di bidang clothing kaus kreatif Papua. Tak hanya itu, ia juga memiliki usaha olahan makanan, yaitu abon cabai dan minyak kelapa apus khas Papua.
"Kami juga ada di bidang pertanian yang membuat olahan makanan abon cabai dan minyak kelapa apus," tuturnya.
Meijy berharap produknya tidak hanya terjual di wilayah Manokwari, Papua. Namun bisa menjangkau ke seluruh Tanah Air.
"Puji Tuhan, kami sebagai anak muda Papua merasa bangga karena di sini usaha saya bisa lebih luas lagi jangkauannya. Tidak hanya ada di Manokwari. Dengan adanya PYCH Store ini, barang-barang produk saya bisa dipasarkan di Jayapura, bahkan bisa lebih luas lagi," ungkap Meijy.
Dia juga berpesan kepada anak muda Papua lainnya agar terus mengejar mimpi dan cita-cita.
"Harapannya, dengan adanya saya lebih giat lagi untuk mengejar mimpi saya. Saya mau bilang anak Papua semua pasti bisa," harapnya.
Meijy turut berterima kasih kepada Jokowi atas atensi yang diberikan kepada pelaku UMKM sepertinya.
"Terima kasih kepada Bapak Jokowi yang telah membuat gedung yang megah untuk kami. Khususnya di bidang UMKM, kami sangat bersyukur sekali. Dengan adanya PYCH Store di gedung ini, kami sebagai anak muda Papua sangat termotivasi untuk terus maju di bidang UMKM," pungkasnya.
(ega/ega)