Relawan Ganjar Pranowo yang tergabung dalam Komunitas Nelayan Pesisir Sulawesi Selatan - Acara yang berlangsung Rabu (19/10/2022) itu diikuti sekitar 100 warga.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk memberdayakan nelayan daerah sekitar. Adapun hampir 90% warga Pulau Saugi berprofesi sebagai nelayan.
"Pelatihan ini bertujuan supaya masyarakat bisa mengoptimalkan kembali hasil tangkapannya sehingga bisa memberikan nilai ekonomis yang lebih," kata Koordinator Wilayah Komunitas Nelayan Sulawesi Selatan Daerah Maros, Angga dalam keterangan tertulis, Rabu (19/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Angga menyatakan kegiatan itu terinspirasi dari figur Ganjar Pranowo. Melalui Pemprov Jawa Tengah, jelasnya, Ganjar meluncurkan program asuransi nelayan (Asnel) yang mampu memberikan rasa aman bagi nelayan. Sejak program Asnel Jateng dan Bantuan Premi Asuransi Nelayan (BPAN) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) sejak 2016-2022 bergulir, ada 151.457 orang nelayan kecil ter-cover asuransi.
"Hal tersebut merupakan terobosan baru dalam membantu nelayan kecil. Program tersebut belum ada di provinsi lain. Ini merupakan terobosan dan inovasi perlindungan bagi nelayan," tutur Angga.
Angga berharap program tersebut dapat diperluas hingga ke Sulawesi Selatan. Ia menyampaikan banyak nelayan yang perlu dibantu, agar bisa lebih terampil dan sejahtera. Menurutnya hal itu bisa terealisasi jika Ganjar Pranowo menjadi presiden Indonesia.
"Masyarakat Pulau Saugi menilai bahwa Pak Ganjar merupakan sosok yang tepat menjadi Presiden Indonesia. Dengan sikapnya yang merakyat dan seringkali mendengarkan aspirasi masyarakat lapisan bawah, dirinya dianggap sebagai pemimpin yang mewakili rakyat. Melalui kegiatan ini, saya harap dukungan Pak Ganjar semakin kuat dalam memantapkan kemenangan Pak Ganjar dalam Pilpres 2024," ujar Angga.
(fhs/ega)