.webp)
Badai cedera sedang menghantam PSM Makassar. Seiring hal itu muncullah pertanyaan apakah belanja pemain di bulan Januari 2025 kini jadi hal yang wajib.
Cedera di skuad PSM terjadi sejak awal musim. Reza Arya Pratama dan M Arfan harus naik meja operasi dan dipastikan absen dalam jangka waktu yang lama.
Kemudian bomber anyar PSM Nermin Haljeta mengalami cedera saat main di ASEAN Club Championship 2024/2025 melawan Shan United, pada 25 September 2024. Alhasil pemain asal Slovenia itu sudah menepi selama 2 bulan di Liga 1.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Teranyar, full bek PSM Victor Luiz juga dibekap cedera. Pemain asal Brasil itu terpaksa absen di laga terakhir PSM melawan Persik Kediri, Senin (4/11) lalu.
Pelatih PSM Bernardo Tavares turut menyayangkan kondisi yang dialami timnya. Saat ini, Bernardo hanya bisa berharap pemain yang cedera dapat segera pulih.
"Tanggal 21 lawan Semen Padang, saya berharap mereka bisa pulih secepatnya dan sejak awal musim kita sudah banyak pemain yang cedera dan inilah realita yang kita miliki di dalam tim sekarang," ujar Bernardo Tavares.
Di sisi lain, Bernardo turut menyinggung komposisi skuad yang dimilikinya. Menurutnya, situasi ini membuat tidak ada intensitas kompetisi dalam sesi latihan yang bisa meningkatkan level permainan tim.
"Kalian bisa lihat pemain-pemain yang menggantikan. Jadi, beda kualitas yang mereka berikan dan ini juga akan berimbas nanti kepada tim selama semusim jika pemain-pemain pelapis atau pemain-pemain pengganti tidak bisa memberikan kompetisi di dalam tim. Artinya starting eleven tidak perlu bekerja keras dan ini akan menurunkan kualitas mereka," jelasnya.
Mantan asisten pelatih PSM Imran Amirullah berhadap bursa transfer pada putaran kedua bisa dimaksimalkan. Dia menilai kualitas pemain inti dan cadangan, levelnya terlalu jauh.
"Perlu didatangkan pemain-pemain dengan level yang setara dengan pemain inti PSM. Itu menjadi hal wajib jika ingin tetap bersaing di papan atas klasemen Liga 1," paparnya.
(ata/ata)
