PN-SSI Usul Piala Presiden Jadi Momen PSSI Uji Coba Suporter Diizinkan Away

PN-SSI Usul Piala Presiden Jadi Momen PSSI Uji Coba Suporter Diizinkan Away

LM. Mashudi - detikSulsel
Sabtu, 13 Jul 2024 08:00 WIB
Menpora Dito Ariotedjo saat menerima PN-SSI di Media Center Kemenpora Senayan, Jakarta.
Foto: Menpora Dito Ariotedjo saat menerima PN-SSI di Media Center Kemenpora Senayan, Jakarta. (Dok. PN-SSI)
Makassar -

Presidium Nasional Sepakbola Seluruh Indonesia (PN-SSI) mengusulkan Piala Presiden 2024 dijadikan sebagai momen untuk uji coba suporter diizinkan away. Turnamen pramusim itu dianggap bisa jadi penilaian PSSI mencabut larangan suporter away di Liga 1 musim 2024/2025.

"Kita lakukan uji coba (suporter away) pada saat Piala Presiden, kita (bisa) coba beberapa formula," ujar Perwakilan PN-SSI, Sadakati Sukma kepada detikSulsel, Jumat (12/7/2024).

Menurut Sadat, turnamen pramusim seperti Piala Presiden sangat bagus untuk mengevaluasi larangan suporter away yang masih diberlakukan musim depan. Dia berharap agar pihak terkait dapat duduk bersama mendapatkan solusi terbaik untuk kepentingan bersama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya kira PSSI pasti akan sangat welcome jika hal ini dilakukan. Artinya kita harus duduk bersama minimal ada empat lembaga ini yang memang memiliki peranan dalam pertandingan itu, bersama federasi, penyelenggara liga, kemudian pihak keamanan, dan suporter itu sendiri dalam hal ini PN-SSI," jelasnya.

Sekjend Red Gank itu juga mengaku sedang melakukan konsolidasi agar suporter PSM Makassar bisa berangkat ke Bandung mendukung tim kebanggaannya bertanding. Menurutnya suporter PSM sudah siap ke Bandung jika izin suporter away diberikan.

ADVERTISEMENT

"Mudah-mudahan ini ditanggapi dengan baik, diterima dengan baik oleh pihak federasi, penyelenggara dan Polri itu sendiri," paparnya.

PN-SSI Desak PSSI-Polri Cabut Larangan Away

Sadat menegaskan, PN-SSI sepakat mendesak PSSI dan Polri untuk mencabut larangan suporter away di Liga 1 musim 2024/2025. PN-SSI khawatir larangan ini justru akan membuat jarak antarsuporter di Indonesia.

"Kami mendesak PSSI, Badan Liga Indonesia, kemudian pihak Polri untuk mencabut larangan away suporter," kata Sadat.

Menurut Sadat, sepakbola bukan hanya tentang pertandingan tim menang dan kalah. Namun lebih daripada alat pemersatu bangsa dalam lingkaran suporter sepakbola Indonesia.

"Saya kira justru sebenarnya pascainsiden Kanjuruhan, banyak perubahan yang lebih baik di teman-teman suporter. Anggaplah teman-teman The Jak kemarin sudah away ke Surabaya dan begitupun sebaliknya," katanya.

"Ada teman-teman Bonek yang away ke Jakarta, dan mereka semua Bonek di Jakarta dijamu oleh The Jak. Kemudian The Jak ke Jakarta dijamu oleh teman-teman Bonek," tambahnya.

PSM Makassar Ikut Piala Presiden 2024

PSM Makassar dipastikan ikut Piala Presiden 2024. Manajemen PSM telah menerima undangan dari pihak penyelenggara dan telah membalas kesiapan PSM ikut berpartisipasi.

"Semalam undangannya masuk via email klub dan setelah kita diskusi dengan tim manajerial, direksi, dan tim pelatih. Kita langsung merespons surat itu kita balas tentang kesiapan kita ikut serta dalam turnamen itu," kata Media Officer PSM Makassar Sulaiman Abdul Karim kepada wartawan di Stadion Kalegowa, Jumat (12/7).

Beredar kabar jika hanya 8 tim yang ikut dalam Piala Presiden 2024 dengan dibagi dalam 2 grup. PSM pun dikabarkan tergabung dalam Grup A bersama tuan rumah Persib Bandung, Persis Solo, dan Borneo FC Samarinda.

Sementara di Grup B ditempati Bali United, Arema FC, Persija Jakarta, dan Madura United. Namun sejauh ini, PSM mengaku belum mendapatkan kepastian pembagian grup dan jadwalnya.

"Mungkin nanti drawing tim, pembagian grup, dan kemudian jadwal pertandingan mungkin akan dibahas di situ (manajer meeting)," jelas Sulaiman.

Diketahui, Piala Presiden 2024 dijadwalkan akan digelar pada 19 Juli mendatang dengan pembukaan di Bandung, Jawa Barat. Hadiah juara yang diperebutkan Rp 5 miliar, naik dari edisi sebelumnya hanya Rp 2 miliar.

"Kita akan menggulirkan tentu yang namanya Piala Presiden yang memang sebelum-sebelumnya sudah berjalan dengan baik," kata Ketua Umum PSSI, Erick Thohir yang dikutip dari detikNews.




(ata/ata)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads