.webp)
Federasi Sepakbola Internasional (FIFA) resmi mencabut sanksi larangan transfer yang diberikan kepada PSM Makassar. Keputusan ini menjadi angin segar bagi PSM untuk segera mendaftarkan pemain baru.
"Larangan transfer oleh FIFA (FIFA Ban Transfer) kepada PSM Makassar dinyatakan telah dicabut. Manajemen telah menerima surat pemberitahuan resmi dari FIFA," kata Media Officer PSM Makassar Sulaiman Abdul Karim, Senin (24/6/2024).
Pria yang akrab disapa Sule ini mengaku surat pemberitahuan dari FIFA itu diterima manajemen PSM pada Senin (24/6). Keputusan ini setelah manajemen PSM menuntaskan tuntutan dari penggugat meski tidak dijelaskan tuntutan yang dimaksud.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dalam surat itu disebutkan pihak penggugat telah menerima pembayaran dari PSM Makassar," ujarnya.
Sule menjelaskan manajemen PSM sejak awal berkomitmen menangani persoalan ini. Perkara ini akan menjadi evaluasi untuk berbenah.
"Sedari awal kami yakin persoalan ini dapat diatasi manajemen. Apalagi kan memang kita tidak tinggal diam," tegas Sule.
Manajemen PSM saat ini tengah bersiap menyambut kompetisi musim 2024/2025. Pihaknya optimis bisa menjalani liga musim depan dengan hasil positif.
"Sekarang yang paling penting adalah bagaimana kita menatap ke depan," imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan, PSM Makassar kena sanksi larangan transfer pemain selama tiga periode oleh FIFA. Hukuman itu efektif berlaku buat PSM mulai 12 April 2024.
Manajemen PSM tidak menjelaskan detail terkait sengketa PSM yang belum dilaksanakan musim ini. Pihaknya hanya akan menegaskan jika itu sedang dalam proses penyelesaian sebelum bursa transfer musim 2024/2025.
"PSM membenarkan bahwa memang pada musim ini memiliki sengketa penyelesaian kewajiban terkait dengan evaluasi pemain pada putaran kedua yang lalu," jelas Sule saat dikonfirmasi, Selasa (16/4).
(sar/hsr)
