PSBS Biak mencatatkan sejarah baru dengan menjuarai kompetisi Liga 2 musim 2023/2024 usai mengalahkan Semen Padang 6-0 di laga final. Selain juara, PSBS juga menyabet 3 gelar bergengsi lainnya.
Selain trofi Liga 2, PSBS juga dinobatkan sebagai tim dengan koleksi kartu kuning paling sedikit. Kemudian, striker PSBS, yakni Alexsandro mendapat gelar sebagai pemain terbaik lewat penampilannya yang impresif sepanjang kompetisi.
Juru gedor PSBS berkebangsaan Brasil itu juga dinobatkan sebagai top skor Liga 2 melalui koleksi 19 gol. Pemain bernama lengkap Alexsandro dos Santos Perreira itu unggul jauh dari striker Semen Padang Kenneth Ngwoke dengan 13 gol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Manajer PSBS Yan Permenas Mandenas, 4 gelar ini merupakan kado bagi masyarakat Papua dan Biak Numfor. Sebab, ini merupakan sejarah baru bagi PSBS sejak 60 tahun terbentuk.
"Saya pikir gelar dan kado spesial untuk masyarakat di Tanah Papua lebih khusus masyarakat Kabupaten Biak Numfor," kata Yan Permenas Mandenas kepada wartawan, Sabtu (9/3/2024).
Mandenas mengaku, sebelumnya manajemen PSBS juga telah memberi target lolos ke Liga 1 musim 2024/2025 kepada Ruben Sanadi dan kolega. Sebab, dia ingin membangkitkan kembali semangat sepakbola di Tanah Papua.
"Karena tujuan saya ingin membangkitkan semangat sepakbola di Tanah Papua untuk generasi ke generasi. Dan kita sudah menunjukan eksistensi untuk kita tampil lagi ke Liga 1 dan menjuarai Liga 2," ungkap Mandenas.
Dia berharap, prestasi PSBS ini bisa kembali terulang saat kompetisi Liga 1 musim 2024/2025 mendatang. Mandenas tak ingin, kehadiran PSBS di kancah tertinggi sepakbola Tanah Air itu hanya dianggap sebagai pemanis.
"Kita berdoa mudah-mudahan ke depan PSBS akan mempersiapkan diri lebih baik lagi dan tidak menjuarai liga musiman saja tapi kita mampu juga untuk bisa rebut juara Liga 1 nanti," imbuhnya.
Sementara bagi Ruben Sanadi selaku kapten PSBS, trofi juara Liga 2 ini akan menjadi pekerjaan rumah bagi para penerusnya nanti. Karena bagi dirinya, mempertahankan trofi juara akan jauh lebih susah daripada merebut.
"Ini jadi PR besar bagi masyarakat Biak khususnya tim sepakbola Biak selama 60 tahun kali ini PSBS bisa naik Liga 1 dan menjuarai Liga2," pungkasnya.
(ata/sar)