PSSI menjamin seleksi Timnas U-17 Indonesia di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) berlangsung secara objektif. Sebanyak 72 peserta dari enam provinsi yang ikut seleksi akan dipilih jika sesuai dengan kriteria penilaian yang ditetapkan.
"Kalau selection 12 kota terus terang secara visual apa yang kita lihat bagaimana individu, teknik dan kita lihat kualitas teknik mereka," jelas Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri di Lapangan Bosowa Center Makassar, Minggu (30/7/2023).
Seleksi Timnas U-17 di Makassar diikuti 72 peserta dari enam provinsi di Indonesia timur. Selain Sulawesi Selatan, ada Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Papua, Maluku, dan Ternate.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Indra Sjafri juga optimis bisa menemukan pemain berkualitas di Makassar. Apalagi banyak pemain yang memiliki postur atau tinggi badan ideal yang juga menjadi kriteria penilaian.
"Ini sudah dapat 72. Jadi ada arahan harus diberi kesempatan ini yang main pertama, ini anak yang seleksi awal. Dan saya pikir mereka tingginya aja dilihat saya optimis mereka memberi yang terbaik," imbuhnya.
Sementara Wakil Ketua Umum PSSI Zainuddin Amali menjamin seleksi Timnas U-17 berjalan transparan. Dia menegaskan tidak ada pemain titipan dalam proses seleksi.
"Ini adalah kesempatan buat semua anak-anak muda. Jadi tidak ada ini, harus ini, titipannya ini, dan sebagainya. Kita objektif, kita membangun sepak bola ini dengan sungguh-sungguh dan dengan dasar," tegas Zainuddin.
Zainuddin menegaskan pemain yang lolos dan masuk Timnas U-17 ke depan tetap akan diseleksi. Menurutnya pemain akan didepak dari skuad inti jika tidak menunjukkan permainan yang bagus.
"Kita akan objektif dan ada promosi degradasi. Jadi walaupun mereka sudah main dan juara, tapi kalau ada yang lebih bagus lagi, ya tentu kita akan pertimbangkan masuk gitu ya," jelasnya.
Dia berharap bisa menemukan talenta terbaik di Makassar. Proses seleksi dikawal Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri dan pemandu bakat Budi Sudarsono.
"Nah kalau ada yang mengatakan pemilihan salah-salah dan sebagainya, saya jamin tidak, karena yang melakukan ini adalah di bawah komando khusus Indra Sjafri langsung dan kemudian di berbagai tempat ada juga pelatih Budi Sudarsono," ucap Zainuddin.
Diketahui, seleksi Timnas U-17 Indonesia digelar di 12 kota di Indonesia. Zainuddin berharap hasil dari seleksi pemain dari berbagai tempat di Indonesia ini bisa membawa dampak baik bagi sepak bola di Indonesia.
"Maka harapan kita karena kita tuan rumah sehingga Timnas yang terbentuk nanti benar-benar punya kualitas dan kualifikasi yang baik," jelasnya.
Sebagai informasi, seleksi ini untuk mencari pemain muda berbakat yang akan membelas Timnas Indonesia di Pilaa Dunia U-17 2023. Mereka yang lolos seleksi nanti selanjutnya akan diboyong ke Jerman untuk menjalani pemusatan latihan atau training center.
(sar/asm)