Laga antara PSM Makassar kontra Dewa United di pekan kedua Liga 1 2023 berlangsung ricuh. Total 11 orang suporter diamankan polisi, 5 di antaranya masih di bawah umur.
"Ada 11 orang di Polres diamankan dan masih kita mintai keterangan," kata Kabag Ops Polres Parepare Kompol Burhanuddin kepada detikSulsel, Minggu (9/7/2023).
Burhanuddin menyebut dari 11 orang diamankan, 5 orang teridentifikasi masih di bawah umur. Sementara sisanya 6 orang merupakan mahasiswa dan wiraswasta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada 5 pelaku anak di bawah umur dan selebihnya dewasa 6 orang," tuturnya.
Dia menegaskan penanganan kasus ini masih dalam tahap lidik. Pihaknya belum menetapkan status tersangka kepada 11 orang yang telah diamankan.
"Masih tahap sidik oleh Reskrim Polres Parepare," bebernya.
Dia menjelaskan kericuhan terjadi saat suporter menyanyikan lagu atau yel yel dukungan ke PSM Makassar. Namun ternyata ada yang tersenggol.
"Saat menyanyikan lagu mendukung PSM Makassar, ada yang baku gesek, baku dorong, senggolan begitu," terangnya.
Burhanuddin menjelaskan saat saling dorong tersebut, tiba-tiba ada yang melakukan pelemparan air mineral dan pecahan material tembok stadion. Hal tersebut membuat sejumlah suporter terluka di bagian kepala.
"Kemudian terjadi pelemparan batu dan air gelas yang membuat kericuhan semakin besar hingga ada yang terluka. Itu batu pecahan-pecahan tembok yang mereka pakai," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, bentrokan antarsuporter terjadi saat jeda babak pertama PSM Makassar Vs Dewa United. Pihak kepolisian mengamankan 4 orang yang diduga pelaku pelemparan yang menyebabkan kericuhan antarsuporter.
"Kami ada amankan 4 orang diduga kuat sebagai pelaku pelemparan," ungkap Kapolres Parepare AKBP Andiko Wicaksono kepada detikSulsel, Sabtu (8/7).
Andiko memaparkan empat orang tersebut kini sementara menjalani proses pemeriksaan. Mereka terancam hukuman penjara akibat tindakannya tersebut.
"Yang jelas kami akan proses secara hukum sebab kami tidak akan memberikan toleransi tidak memberikan ruang kekerasan di kompetisi Liga 1," bebernya.
(hsr/hsr)