PSM Makassar akan melakoni laga uji coba melawan Persik Kediri pada 24 Juni mendatang. Laga uji coba PSM melawan Persik tersebut digelar satu leg di Stadion Brawijaya.
"Iya, insyaallah ujicoba (PSM Makassar) melawan Persik Kediri tanggal 24 Juni," ungkap Media Officer PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim kepada detikSulsel, Selasa (20/6/2023).
Pria yang akrab disapa Sule tersebut menjelaskan, laga uji coba antara skuad Juku Eja melawan Macan Putih hanya akan digelar sekali atau away bagi PSM Makassar. Lokasi yang menjadi tempat uji coba yakni Stadion Brawijaya yang merupakan markas Persik Kediri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hanya sekali (uji coba PSM Makassar vs Persik Kediri)," imbuhnya.
Sule mengaku Bernardo Tavares sebagai pelatih punya alasan tersendiri memilih lawan tanding ujicoba sebelum Liga 1 musim 2023/2024 dimulai. Termasuk memilih laga ujicoba melawan Persik Kediri.
"Ya, itu ada pertimbangan tersendiri dari pelatih (alasan memilik ujicoba melawan Persik Kediri)," jelasnya.
![]() |
Dia juga tak menampik ada beberapa tim sebelumnya yang juga hendak menjajal kekuatan juara Liga 1 musim 2022/2023 tersebut. Hanya saja dia tak menyebut secara detail tim mana saja yang mengundang untuk uji coba.
"Selain Persik ada juga beberapa tim yang mengundang," paparnya.
Diberitakan sebelumnya, Pasukan Ramang sempat diwacanakan akan melakoni laga uji coba melawan Arema FC. Bahkan beredar di media sosial (medsos) akan adanya laga uji coba antara PSM Makassar vs Arema FC yang dilaksanakan 2 leg sebelum Liga 1 2023/2024 bergulir.
Dalam poster yang beredar, PSM Makassar Vs Arema akan berlaga dua kali. Laga pertama pada Minggu (18/6) di Makassar, kemudian laga kedua berlangsung pada Minggu (25/6) di Malang.
Dalam poster tertulis 'Friendly Match' dengan latar pemain PSM Makassar Ananda Raehan dan pemain asing Arema FC, yakni Ichakka Diarra dan Gustavo Almieda.
Namun Koordinator Tiket PSM Makassar Azis Djarre pun memastikan poster akan adanya laga uji coba antara PSM Makassar Vs Arema FC dipastikan hoaks. Sebab tak jelas siapa yang memposting.
"Sumbernya tidak jelas. Bisa dipastikan (hoaks)," kata Azis Djarre kepada detikSulsel, Rabu (7/6).
(ata/nvl)