PT LIB Pastikan PSM Bisa Gunakan Stadion BJ Habibie di Liga 1 2023/2024

PT LIB Pastikan PSM Bisa Gunakan Stadion BJ Habibie di Liga 1 2023/2024

Muhclis Abduh - detikSulsel
Kamis, 15 Jun 2023 05:13 WIB
Tim PT LIB memantau kesiapan Stadion Gelora BJ Habibie Parepare yang jadi venue laga PSM Makassar Vs Bali United.
Foto: PT LIB meninjau Stadion Gelora BJ Habibie Parepare untuk Liga 1 2023/2024. (Muhclis Abduh/detikSulsel)
Parepare -

Direktur PT Liga Indonesia Baru (LIB), Munafri Arifuddin memastikan PSM Makassar bisa memakai Stadion Gelora BJ Habibie untuk Liga 1 musim 2023/2024. Munafri mengatakan tak ada kendala berat yang bisa membuat PSM Makassar harus menjadi tim musafir.

"Artinya menurut saya bisa dipakailah (Stadion BJ Habibie) sebagai home yang membuat PSM tidak menjadi tim musafir," ungkap Munafri, Rabu (14/6/2023).

Pria yang akrab disapa Appi itu mengaku tidak mengetahui secara detail terkait apa saja yang menjadi catatan perbaikan untuk Stadion BJ Habibie. Namun dia memastikan kondisi saat ini sudah cukup baik sebagai tempat menggelar pertandingan di Liga 1.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya tidak tahu semua catatan-catatannya. Tapi so far sih bisa menyelenggarakan pertandingan dengan segala apa yang ada," imbuhnya.

Appi menjelaskan, untuk jadwal pertandingan Liga 1 musim 2023/2024 sejauh ini masih sesuai dengan schedule. Jika tak ada kendala, maka musim 2023/2024 akan dimulai pada awal Juli 2023 mendatang.

ADVERTISEMENT

Sementara PSM Makassar dijadwalkan akan melakoni laga perdana di Stadion BJ Habibie dengan menjamu Dewa United. Laga tersebut akan digelar pada Sabtu (8/7) mendatang.

"Sementara kita susun, insyaallah kita bisa on schedule. Mempersiapkan segala sesuatu untuk menuju ke pembukaan Liga 1 yang sudah dijadwalkan di awal bulan Juli," paparnya.

Kondisi Stadion BJ Habibie jelang kickoff PSM Makassar Vs Bali United.Kondisi lapangan Stadion BJ Habibie saat PSM Makassar Vs Bali United. (Alfiandis/detikSulsel)

Kondisi Lapangan Stadion BJ Habibie

PT LIB telah melakukan supervisi terkait kondisi Stadion BJ Habibie secara keseluruhan. Khususnya terkait kondisi lapangan.

Tim Inspeksi PT LIB, Somad mengakui kondisi lapangan masih menjadi atensi terbesar. Diharapkan akan bisa menjadi jauh lebih baik untuk digunakan di Liga 1 musim kompetisi 2023/2024.

"Harapannya kan di Liga 1 musim depan jauh lebih baik khususnya di drainase dan sistem pengairan," kata Somad.

Sistem pengairannya, lanjut dia, sudah dibikin sumur bor oleh PSM dan pihak pengelola. Menurutnya kondisi tersebut sudah cukup baik.

"Sistem pengairannya udah dibikin sumur bor oleh PSM dan pihak pengelola dan itu sudah sangat baik tinggal tunggu karena lagi proses harusnya sudah jauh lebih baik dari sebelumnya," paparnya.

Lebih lanjut dia menegaskan drainase di Stadion BJ Habibie pada dasarnya sudah mengalami perubahan yang cukup bagus. Bahkan bisa dipastikan tidak akan ada lagi pertandingan yang terhenti saat terjadi hujan deras.

"Hampir 65 saluran kalau tidak salah itu memang supaya kondisi kalau hujan tidak macam pertandingan PSM lawan Rans Nusantara karena kan sempat berhenti," jelasnya.

Tim Asops Mabes Polri didampingi Disporapar Parepare dan manajemen PSM Makassar meninjau kondisi Stadion BJ Habibie.Foto: Tim Asops Mabes Polri didampingi Disporapar Parepare dan manajemen PSM Makassar meninjau kondisi Stadion BJ Habibie. (Muhclis Abduh/detikSulsel)

Polri Supervisi Stadion BJ Habibie

Tim Asisten Kapolri bidang Operasi (Asops) melakukan supervisi di Stadion BJ Habibie, Parepare, Sulsel. Dalam pemeriksaan stadion tersebut, tim Asops sempat mempertanyakan kondisi markas PSM Makassar tersebut yang berdekatan dengan permukiman.

"Iya Itu salah satu menjadi tantangan bahwa Stadion BJ Habibie berada di sekitar lokasi permukiman dan itu menjadi tantangan bagi kami mengonsep sistem keamanan yang maksimal," ungkap Kapolres Parepare AKBP Andiko Wicaksono kepada media, Rabu (14/6).

Andiko mengakui, meskipun Stadion BJ Habibie berdekatan dengan permukiman, namun pihaknya sejauh ini tetap mampu melakukan pengendalian terhadap kondisi keamanan di setiap pertandingan. Dan di setiap selesai pertandingan tetap dilakukan evaluasi.

"Itu tadi kami sampaikan bahwa konsep pengamanan kami evaluasi dari pertandingan ke pertandingan dan kalau ada perubahan skalanya kecil," imbuhnya.




(ata/hsr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads