.webp)
Lapangan Stadion Gelora BJ Habibie (GBH) terus dibenahi jelang kickoff leg kedua kualifikasi playoff Liga Champions Asia (LCA) antara PSM Makassar Vs Bali United. Rumput lapangan sudah dalam proses finishing setelah diprotes pelatih Bali United Stefano Cugurra alias Teco.
Pantauan detikSulsel di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Sabtu (10/6/2023) sekitar pukul 15.25 Wita. Bekas galian drainase di area lapangan stadion sudah lebih rapi.
Termasuk rumput lapangan yang tidak rata pada saat dilakukan ofisial training (OT). Namun memang masih tampak sedikit belang di beberapa bagian lapangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, genangan air yang muncul di depan bench pemain tim tamu juga sudah tidak ada. Area tersebut bahkan telah dipasangi karpet merah.
Terlihat pula beberapa petugas panpel PSM masih melakukan finishing jelang kickoff. Mereka merapikan papan iklan di pinggir lapangan serta mengecek fungsi sound system.
 Foto: Kondisi Stadion BJ Habibie jelang kickoff PSM Makassar Vs Bali United. (Alfiandis/detikSulsel) |
Sebelumnya, Tim Inspeksi PT Liga Indonesia Baru (LIB) Somad memastikan kondisi lapangan stadion GBH sudah sepenuhnya rampung. Ia juga yakin jika kondisi bekas galian untuk pembenahan drainase sudah baik sepenuhnya.
"Itu yang tengah diupayakan oleh teman-teman stadion maupun dari PSM supaya maksimal posisinya. Udah selesai tinggal perataan pertumbuhan rumput aja sebenarnya," ujar Somad kepada detikSulsel, Sabtu (10/6/2023).
Somad bahkan mengapresiasi kerja keras dari panpel PSM bersama Pemerintah Kota Parepare yang terus melakukan upaya perbaikan agar laga antara PSM melawan Bali United bisa berjalan maksimal.
"Kita menghormati supaya dari teman-teman dari PSM untuk memperbaiki lapangan,"tegasnya.
Duel PSM Vs Bali United dijadwalkan akan digelar di Stadion GBH, Sabtu (10/6). Kickoff dimulai pukul 19.30 Wita.
Teco Keluhkan Rumput Stadion BJ Habibie
Pelatih Bali United Stefano Cugurra alias Teco sebelumnya mengeluhkan kualitas rumput lapangan di GBH jelang menghadapi PSM Makassar pada leg kedua kualifikasi playoff LCA. Teco membandingkan kualitas rumput markas PSM tersebut jauh berbeda dengan di Stadion Kapten I Wayan Dipta.
"Saya pikir yang beda kita main ada kualitas rumput saja, di (Stadion) Dipta pasti jauh lebih bagus," kata Teco dalam sesi prematch konferensi pers, Jumat (9/6/2023).
Teco menilai PSM lebih diuntungkan dengan situasi tersebut. Menurutnya Wiljan Pluim dan kolega sudah terbiasa dengan kondisi lapangan di Stadion GBH.
"Parepare ini menurut saya tidak masalah mungkin dari PSM, dia sudah benar-benar paham soal lapangan. Dia sudah main beberapa kali, latihan beberapa kali," tegasnya.
Pemain Bali United, Eber Bessa juga turut mengeluhkan kondisi rumput Stadion BJ Habibie. Apalagi Bali United sudah menempuh perjalanan jauh.
"Perjalanan juga lumayan jauh dari Bali ke sini, dan hari ini kita punya satu hari mencoba lapangan. Kita akan lihat kondisi lapangan," jelasnya.
(ata/hmw)
