Pemkot Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) memastikan Stadion Gelora BJ Habibie (GBH) siap digunakan untuk leg kedua babak kualifikasi Playoff Liga Champions Asia antara PSM Makassar melawan Bali United. Drainase stadion sudah diperbaiki sehingga dipastikan tidak akan ada lagi genangan air saat hujan.
"Bisa digunakan (Stadion BJ Habibie) menjamu Bali United," ungkap Kadis Disporapar Parepare, Amarun Agung Hamka kepada detikSulsel usai rapat koordinasi di Polres Parepare, Selasa (6/6/2023).
Hamka memaparkan, proses pemasangan pipa drainase juga telah selesai dilakukan. Saat ini sementara dalam proses untuk merapatkan kembali rumput.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Beberapa minggu yang lalu kami melakukan penambahan pemasangan pipa drainase agar ketika hujan turun air cepat menyerap dan turun ke drainase," jelasnya.
Lebih lanjut, Hamka menjelaskan pihak PSSI sudah datang untuk mengecek kondisi Stadion BJ Habibie. Dalam kunjungan itu, tak ada catatan buruk yang disampaikan terkait Stadion BJ Habibie.
"Sebenarnya bukan catatan, tetapi bahwa kami ingin tingkatkan status stadion kami dari tipe C ke tipe B dan itu butuh waktu untuk melakukan pembenahan sedikit demi sedikit," bebernya.
Hamka menjelaskan, pada dasarnya pihaknya masih menunggu kejelasan ada atau tidaknya bantuan dari Kementerian PUPR untuk pembenahan Stadion BJ Habibie. Sebab selama ini proses perbaikan masih dilakukan dengan anggaran yang terbatas.
"Sebab apa yang kami harapkan dari Kementrian PUPR belum bisa memberikan kejelasan sehingga kami bekerja sama dengan manajemen PSM untuk melakukan perbaikan secara bertahap sesuai kemampuan," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, Pemkot Parepare memperbaiki drainase Stadion Gelora BJ Habibie jelang laga PSM Makassar Vs Bali United di playoff kualifikasi Liga Champions Asia. Perbaikan dilakukan agar air tidak tergenang di lapangan saat hujan.
"Saya baru saja meninjau kondisi terakhir Stadion BJ Habibie dengan didampingi manajemen PSM Makassar dan Polres Parepare," kata Wali Kota Parepare Taufan Pawe kepada media, Rabu (17/5).
Taufan mengatakan salah satu persoalan yang dikeluhkan dari Stadion BJ Habibie yakni terjadi genangan saat hujan. Sehingga pihaknya fokus memperbaiki aliran air dari drainase lapangan.
"Salah satu kendala jika tingkat curah hujan tinggi maka terjadi genangan (di lapangan). Setelah dievaluasi bersama manajemen PSM, ternyata sumber masalah di drainase atau pembuangan air keluar dari lapangan," jelasnya.
(ata/asm)











































