.webp)
Rizky Eka Pratama memilih setia usai memperpanjang kontrak bersama PSM Makassar selama tiga musim atau sampai kompetisi musim 2025/2026. Rizky Eka tak pernah berpikir untuk mengkhianati PSM dengan bergabung ke klub lain meski banyak tawaran yang masuk.
"Saya bilang kalau PSM masih butuh, tinggal saja di PSM, pasti saya dukung. Lagian dia dari umur 19 sudah di PSM, apalagi juga putra daerah toh masa mau ditinggalkan," kata Ibu Rizky Eka Pratama, Roslina saat berbincang dengan detikSulsel, Jumat (12/4/2023).
Roslina mengaku, Rizky Eka sejatinya sempat menerima tawaran dari klub Liga 1 Dewa United. Bahkan, niatan Tangsel Warrior sudah ada ketika kompetisi Liga 1 2022/20-23 masih bergulir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu hari Dewa United yang tawari, masih ada Liga itu hari kan itu hari memang saya bilang belum selesai jangan dulu pindah kalau belum selesai," tuturnya.
Selain itu, Roslina tak menampik jika anaknya tersebut mendapat tawaran menggiurkan dari Dewa United yang nominalnya lebih tinggi dibandingkan PSM. Namun nominal tersebut tidak disampaikan secara detail oleh Rizky Eka.
"Dia (Rizky Eka) bilang ada Dewa United yang tawari, agak tinggi memang dari PSM. Cuman tidak bilang berapa nominalnya dia bilang agak tinggi," tegasnya.
Kendati demikian, hal itu tak membuat Rizky Eka berubah pikiran untuk meningalkan PSM. Terbukti, dirinya bersama manajemen PSM sepakat untuk menjalin kerjasama hingga 2025/2026 mendatang. Hal ini selaras dengan durasi kontrak yang didapatkan pelatih kepala Bernardo Tavares.
"Kalau PSM sendiri sudah lanjut alhamdulillah, sudah di perpanjang 3 tahun. Selama coach (Bernardo Tavares) masih melatih kan 3 tahun," tuturnya.
Kiprah sepak bola Rizky Eka dimulai saat lolos seleksi di PSM U-19 pada 2018 silam. Setelah itu, kemampuannya mulai terlihat hingga pada akhirnya dipanggil untuk memperkuat tim senior PSM.
Bersama pelatih sebelumnya Darije Kalezic, pemain berusia 23 tahun ini mendapat kepercayaan menjalani debutnya bersama PSM saat menghadapi Persib Bandung di Stadion Mattoanging, 18 Agustus 2019 lalu. Meski baru masuk di menit 89', Rizky Eka tetap membuat Darije terkesima.
Setelah laga tersebut, dirinya mulai mendapat tempat di tim utama Juku Eja. Terbukti, gol perdananya bersama PSM dicetak ke gawang Persipura Jayapura pada 18 November 2019 silam. Dirinya sukses membawa PSM menang telak 4-0 atas Mutiara Hitam di kandang sendiri.
Meski PSM kerap berganti pelatih, tak lantas membuat performa Rizky Eka ikut turun. Dirinya bahkan bisa menyesuaikan diri dengan metode dan skema yang diinginkan setiap pelatih.
Musim ini saja, pemain asli Bone Sulawesi Selatan (Sulsel) ini kerap dipercaya bermain oleh pelatih Bernardo Tavares. Terbukti dirinya menjadi salah satu figur penting kesuksesan Juku Eja menyabet trofi Juara musim lalu melalui 2 assist-nya dari 28 kali tampil.
(afs/urw)
