Rapor Stefano Lilipaly di Borneo FC yang Bikin PSM Kepincut

Striker Borneo FC Stefano Lilipaly melewati gelandang Bali United Privat Mbarga saat bertemu di pertandingan Liga 1 2022/2023. — Pemain Borneo FC Stefano Lilipaly melewati gelandang Bali United Privat Mbarga saat bertemu pertandingan Liga 1 2022/2023. Foto: Dok. Borneo FC

Makassar -

Stefano Lilipaly merupakan sosok penting di lini serang Borneo FC di Liga 1 musim 2022/2023. Hal tersebut membuat PSM Makassar dikabarkan tertarik mendatangkan Lilipaly dari Pesut Etam.

Sebagai jawara Liga 1 musim lalu, PSM Makassar memiliki ambisi mempertahankan trofi Juara musim depan. Salah satu upayanya dengan merekrut pemain yang memiliki kualitas mumpuni.

Satu manuver yang bisa dilakukan PSM yakni mendatangkan gelandang cerdik Borneo FC Stefano Lilipaly. Meski kontraknya baru berakhir 30 April 2024 mendatang, tidak menutup kemungkinan Lilipaly bergabung dengan PSM musim depan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jika ditelisik, setelah memilih hengkang dari Bali United dan bergabung dengan Borneo FC, Lilipaly seakan membuktikan jika kemampuannya dalam memainkan si kulit bundar belum habis.

Bahkan pemain berusia 33 tahun tersebut menjadi salah satu pemain yang paling menonjol atas keberhasilan Borneo FC finish di peringkat 4 klasemen Liga 1. Pesut Etam sukses mengemas 57 poin melalui 16 kemenangan, 9 kali imbang, dan 9 kekalahan dari 34 laga.

Bukti jika Lilipaly masih memiliki kualitas memukau diperkuat dengan masuknya Stefano Lilipaly dalam nominasi pemain terbaik Liga 1 2022/2023.

Dirinya bersaing dengan Marc Anthony Klok (Persib Bandung), Ondrej Kudele (Persija Jakarta), hingga Wiljan Pluim (PSM Makassar) yang menjadi pemenang.

Selain itu, Lilipaly tampil reguler bersama Borneo FC. Tercatat, pemain naturalisasi Indonesia tersebut bermain sebanyak 32 kali dengan rincian 30 kali tampil sebagai starter dan 2 lainnya sebagai pemain pengganti.

Dari 2.616 menit bermain yang dijalani bersama Borneo FC, Lilipaly menyumbang 9 gol dan 9 assist untuk Pesut Etam. Hal ini bisa jadi bukti jika perannya cukup sentral di lini tengah tim yang di belanya saat ini.

Selain itu, Lilipaly juga memegang kunci permainan Borneo FC. Terbukti, dirinya sukses melepaskan 726 passing sukses dari 1018 percobaan.

Sementara dalam urusan tembakan, pemain dengan tinggi 175 centimeter ini sukses melepaskan 61 tembakan dengan 34 diantaranya mengarah ke gawang.

Dari segi bertahan, Stefano Lilipaly juga cukup gemilang dengan melakukan 19 tekel, 20 intersep, dan 4 clearances. Sedangkan terkait catatan pelanggaran, Lilipaly hanya membukukan 2 kartu kuning dari 21 pelanggaran yang dilakukan.

Melihat hal tersebut, wajar jika PSM berminat memakai tenaga Stefano Lilipaly musim depan. Apalagi Bernardo Tavares membutuhkan pelapis sepadan Wiljan Pluim.

Seperti diketahui, rumor Lilipaly muncul pertama kali kala asisten pelatih Ahmad Amiruddin memosting fotonya bersama Lilipaly di Instagram pribadinya. Dalam unggahan story IG-nya, Ahmad Amiruddin melengkapi foto tersebut dengan caption atau keterangan gambar.

"Ewako 🤝manyala," tulis Ahmad Amiruddin dalam postingan fotonya bersama Lilipaly yang diunggah lewat story IG-nya pada Senin (8/5/2023) siang tadi.

Namun, Media Officer Borneo FC, Brilian Sanjaya enggan berkomentar banyak soal rumor tersebut. Ia hanya menyinggung jika Lilipaly masih memiliki kontrak semusim bersama Pesut Etam.

"Kalau lihat di web Borneo pas Fano (Stefano Lilipaly) dikenalin, ada disebut kok berapa lama kontraknya," ungkap Brilian Sanjaya kepada detikSulsel, Senin (8/5).

Terkait postingan asisten pelatih PSM tersebut, Brilian Sanjaya meminta agar lebih baiknya mengkonfirmasi ke Amiruddin perihal maksud dari postingan tersebut.

"Tanya ke Coach Amir aja, alasan nge-post itu," tegasnya.

Sementara itu, manajemen PSM Makassar juga masih menyikapi santai perihal isu tersebut. Media Officer PSM Sulaiman Abdul Karim menjelaskan kabar tersebut masih sekadar rumor belaka dan kerap terjadi saat ingin memasuki awal-awal musim.

"Soal rumor (Stefano Lilipaly ke PSM Makassar) kan sudah jelas bagaimana jawaban PSM, yang namanya rumor itu kan hal yang biasa dalam sepakbola. Apalagi di awal-awal musim seperti ini," kata Sulaiman Abdul Karim kepada detiksulsel, Senin (8/5).

Pria yang kerap disapa Sule ini menjelaskan, terkait pemain yang direkrut PSM musim ini diserahkan sepenuhnya kepada tim yang telah dibentuk manajemen PSM. Sehingga rumor Lilipaly merapat ke PSM disesuaikan dengan kebutuhan tim.

"Yang pasti di PSM ada tim yang merekomendasikan pemain-pemain seperti apa yang dibutuhkan," paparnya.

"Kemudian dari hasil rekomendasi itu manajemen bergerak mencari pemain," tutupnya.

Sejauh ini, PSM sama sekali belum memperkenalkan pemain baru menyongsong padatnya kompetisi musim depan. Sementara Juku Eja punya beban lebih untuk mempertahankan gelar juara Liga 1 yang diraih musim ini.

Meski beberapa nama diisukan merapat ke PSM, mulai dari Rizky Pellu (Bali United), Ferdinand Sinaga (Persis Solo), Alta Ballah (Persebaya Surabaya), Ricky Cawor (PSS Sleman), Muhammad Ridwan (Persik Kediri), hingga yang terbaru yakni Stefano Lilipaly (Borneo FC).