Barcelona menutup media internal Barca TV sekaligus memecat 120 pegawai yang bekerja di kanal tersebut. Hal ini sebagai upaya Blaugrana untuk menekan finansial La Liga demi bisa memulangkan Lionel Messi ke Camp Nou.
Melansir detikSport yang mengutip di Football Espana, Barcelona berencana mengakhiri layanan Barca TV. Kanal tersebut akan dihentikan per tanggal 30 Juni 2023.
Penutupan Barca TV diproyeksikan menghemat pengeluaran Barcelona sebesar 10 juta euro per tahun. 120 pekerja saluran media itu juga menerima surat PHK.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
🚨 Barcelona are set to shut down their "Barça TV" channel at the end of the season to save €13m/year.
— Transfer News Live (@DeadlineDayLive) April 27, 2023
120 employees will lose their jobs.
(Source: @mundodeportivo) pic.twitter.com/65Sr9TjJ0Y
Penutupan Barca TV diharapkan bisa memberi izin bagi Barcelona untuk belanja pemain musim depan. Klub Catalunya itu santer disebut ingin memulangkan Lionel Messi ke Camp Nou.
Barca TV saat ini dikelola oleh Movistar. Kontrak kerja sama kedua pihak habis pada 30 Juni.
Barcelona telah mengirim burofax pada Selasa lalu perihal keputusan untuk tidak memperpanjang kanal Barca TV. Blaugrana rencananya akan menyiarkan saluran media melalui OTT (platform streaming internet) dengan 14 pekerja dari Barca Studios.
Barcelona sebetulnya masih berusaha mengurangi pengeluaran mereka sebesar 200 juta euro. Penghematan dilakukan untuk bisa kembali ke aturan finansial La Liga.
Kehadiran Messi Bisa Bikin Ekonomi Barcelona Membaik
Kepala Marketing Barcelona, Juli Guiu, menilai Barcelona tak rugi jika membawa pulang Lionel Messi. Ia menilai Messi bakal hadirkan dampak ekonomi yang baik.
"Itu akan menjadi kabar baik, bukan soal angka yang telah dipublikasikan, tapi itu akan menjadi kabar baik. Dia masih pesepakbola nomor satu di dunia, tidak diragukan lagi," kata Guiu dikutip dari RAC1.
Menurutnya, Messi masih punya daya tarik yang besar. Guiu bahkan menganggap Messi punya daya tarik yang lebih besar dari penyerang Manchester City Erling Haaland.
"Haaland tidak memiliki daya tarik yang dimiliki Messi. Jelas bahwa kembalinya dia akan positif di bidang pemasaran, tetapi itu tidak berarti dia akan kembali," jelasnya.
(ata/sar)