PT Liga Indonesia Baru (LIB) menyiapkan desain baru trofi Liga 1 2022/2023 untuk PSM Makassar. PT LIB mengungkapkan desain trofi Liga 1 kali ini seperti trofi Piala Dunia.
"Iya pialanya memang baru gak seberat yang lalu. Tetapi nilainya yang berat," kata Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus kepada wartawan, Rabu (12/4/2023).
Ferry Paulus tidak merinci desain baru Trofi Liga 1 yang nantinya diangkat PSM. Namun, ia memberi bocoran kalau trofi Liga 1 nanti memiliki bentuk yang sama seperti trofi Piala Dunia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bentuknya sudah seperti world cup dan desainnya beda. Pokoknya keren," jelasnya.
Sejak era Liga 1 2017, trofi juara sudah berganti desain sebanyak dua kali. Pada 2017 yang dimenangi Bhayangkara, trofinya berbentuk piringan dengan warna perak dan tulisan Champions di tengahnya.
Kemudian untuk trofi Liga 1 2018 berubah menjadi piala berwarna kuning emas dengan motif kibaran bendera yang dimenangi Persija Jakarta. Trofi yang sama juga diangkat Bali United setelah menjuarai Liga 1 2021/2022.
Untuk musim ini, PT LIB kembali mengubah desain trofi juara Liga 1. Tapi operator kompetisi masih menutup rapat-rapat desain baru trofi yang nantinya akan diangkat PSM.
Meski begitu, desain desain baru trofi Liga 1 sebetulnya telah tersebar di media sosial. Trofi Liga 1 nantinya akan terbuat dari bahan dasar tembaga dan kuningan berlapis perak, serta tambahan batu mulia di depan bagian depan piala.
Salah satu yang mencolok ialah bagian samping kiri dan kanan piala yang berbentuk kepala garuda.
Pesta Juara PSM Digelar Lebih Cepat
PSM Makassar akan merayakan juara Liga 1 setelah menjamu Borneo FC di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Minggu (16/4). Kick-off digelar satu jam lebih cepat.
Jika biasanya kick-off Liga 1 saat Ramadan digelar pukul 21.30 WITA, maka khusus PSM Vs Borneo akan digelar 20.30 WITA.
Ferry Paulus mengatakan, laga digelar lebih cepat dengan mempertimbangkan waktu yang terlalu larut malam. Hal ini juga berdampak pada rating TV.
"Jadi kalau harus main di 20.30 (WIB) berarti setengah 10 (WITA), jadi sudah terlalu malam juga buat mereka. Sehingga awarding di station TV agak sedikit berkurang. Syukur pihak broadcast juga lebih happy lah dia," katanya.
Selain itu, Ferry memastikan kedua tim PSM dan Borneo FC juga sudah sepakat dengan perubahan waktu pertandingan tersebut.
"Kedua tim juga sudah sepakat bersama karena tetap setelah buka puasa, (meski) waktu rest lebih sedikit. Tetapi pemain sudah tidak ada masalah," pungkasnya.
(ata/sar)