PSM Makassar akan menantang tuan rumah PSIS Semarang pada pekan ke-33 Liga 1 2022/2023. Pada pertemuan tersebut, Juku Eja perlu mewaspadai 4 pilar utama Laskar Mahesa Jenar.
Duel antara PSIS Semarang melawan PSM Makassar akan berlangsung di Stadion Jatidiri, Semarang, Kamis (6/4/2023). Kick-off dimulai pukul 21.30 Wita.
Menghadapi PSIS Semarang, tim besutan Bernardo Tavares dalam kepercayaan diri tinggi. Pasalnya PSM sudah memastikan juara Liga 1 2022/2023.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara PSIS yang bermain di hadapan pendukung sendiri punya modal bagus di kandang. Kemenangan telak 5-2 atas PSS Sleman pada Minggu (2/4) lalu jadi pelecut semangat Laskar Mahesa Jenar melanjutkan tren positif tersebut.
PSM bakal mendapat kesulitan dalam laga nanti setelah tuan rumah bakal tampil full tim. Ditambah lagi bermain di hadapan pendukung sendiri.
Dirangkum detikSulsel, berikut 4 pemain yang patut diwaspadai PSM Makassar:
1. Vitinho
PSIS seakan menemukan senjata baru mengarungi putaran kedua Liga 1. Vitinho langsung tancap gas bersama Laskar Mahesa Jenar.
Bermain di posisi saya kanan, pemain bernama lengkap Victor Guillherme Dos Santos Carvalho ini punya mobilitas cukup baik. Kemampuan dribbling bola yang cukup mumpuni membuat dirinya kerap menyulitkan pertahanan lawan.
Tampil 8 kali bersama PSIS, pemain asal Brasil ini sudah mencetak 1 gol dan 2 assist. Gol perdananya dicetak kala menjamu PSS Sleman pada Minggu (2/4). Sekaligus mengantarkan Laskar Mahesa Jenar menang meyakinkan 5-1 atas Super Elja.
Meski belum dipercaya tampil penuh setelah lebih sering dimainkan dari bangku cadangan, tak lantas mengurangi semangat Vitinho. Sebaliknya, dirinya kerap menjadi solusi bagi buntunya lini depan PSIS Semarang.
Tercatat dari 1 gol yang dikemas, dirinya mampu melepaskan 11 tembakan percobaan dengan 6 antaranya mengarah ke gawang. Dalam hal akurasi passing, Vitinho juga lebih baik dengan 105 passing sukses dari 150 percobaan.
2. Septian David Maulana
Pemain lokal berbakat milik PSIS Semarang Septian David Maulana juga patut diwaspadai pemain belakang PSM. Berkat kecepatan dan skil individu di atas rata-rata pemain lain, David Maulana menjadi salah satu pemain andalan PSIS musim ini.
Bersama PSIS, pemain berusia 26 tahun tersebut telah mencetak 4 gol dan 2 assist dari 14 kali penampilannya bersama Laskar Mahesa Jenar.
Jumlah gol tersebut dikemas melalui 22 tembakan percobaan, dan 11 di antaranya mengarah ke gawang. Ini menandakan jika dirinya cukup berbahaya bagi lini belakang Juku Eja.
Sejatinya, pemain bernomor punggung 29 tahun ini belum mendapat menit bermain reguler bersama PSIS. Pasalnya dirinya sempat berkutat dengan cedera.
Perlahan tapi pasti, pemain dengan tinggi 176 centimeter ini bisa bangkit. Dirinya bahkan membawa perubahan terhadap penampilan timnya ketika diberi kepercayaan untuk tampil.
simak halaman selanjutnya untuk 2 pemain lainnya.
3. Taisei Marukawa
Gelandang energik Taisei Marukawa belum tergantikan di lini tengah PSIS Semarang. Pemain asal Jepang ini selalu jadi tumpuan dalam setiap serangan yang dibangun Laskar Mahesa Jenar.
Taisei Marukawa merupakan salah satu pemain dengan tingkat kecerdasan di atas rata-rata. Ditopang dengan skil dan kecepatan, Marukawa kerap menjadi momok menakutkan bagi lini belakang tim lawan.
Marukawa pun mempunyai peran sebagai pengalir bola bagi PSIS Semarang. Pemain berusia 26 tahun ini melepaskan 765 passing dengan rincian 535 di antara sukses. Tak ayal Taisei Marukawa sukses menciptakan 4 assist.
Mantan pemain Persebaya Surabaya ini juga memiliki kemampuan mencetak gol yang baik. Dari 31 penampilannya, Marukawa sudah mencetak 7 gol. Jumlah tersebut diperoleh dari 39 percobaan dengan 22 tembakan mengarah ke gawang.
Meski demikian, semenjak berseragam Laskar Mahesa Jenar. Performa Taisei Marukawa dinilai mengalami penurunan dibandingkan ketika masih berseragam Persebaya Surabaya.
"Saya kira pemain ini selama bermain di PSIS, saya rasa menurun yah sangat menurun Marukawa. Kita tahu Marukawan ketika main di Liga Indonesia main untuk Persebaya dia langsung pesat," kata pengamat sepak bola Budiardjo Thalib kepada detikSulsel, Selasa (4/4).
Dibandingkan saat masih berseragam Bajul Ijo, Taisei Marukawa mampu mencetak 17 gol dan 10 assist dari 32 penampilannya. Hal ini menggambarkan jika dirinya mengalami penurunan performa musim ini.
"Tetapi saya melihat ketika di gabungkan di PSIS mereka menurun malah dengan posisi mereka bermain," tegasnya.
4. Carlos Fortes
Striker asing Carlos Fortes diprediksi bakal menyulitkan lini belakang PSM. Bersama PSIS Semarang, pemain bernomor punggung 9 ini selalu mendapat kepercayaan mengisi posisi lini depan PSIS.
Tampil sebanyak 15 kali, pemain asal Portugal ini mencetak 2 gol. Jumlah tersebut dikemas dari 27 percobaan dengan 11 di antaranya mengarah ke gawang.
Meski berstatus sebagai ujung tombak, pemain bernama lengkap Carlos Manuel Dos Santos Fortes ini juga cakap dalam hal memberikan peluang bagi rekan setimnya. Terbukti, dirinya mengemas 3 assist bagi PSIS Semarang.
Walau demikian, performa Fortes dianggap sangat menurun dibandingkan saat masih bersama Arema FC. Ketika berseragam Singo Edan, Fortes sukses mencetak 20 gol dan 3 assist dari 31 penampilannya bersama Arema.
"Saya pikir Fortes dan Marukawa, David Maulana, dan dengan kehadiran mereka bertiga ini cukup membahayakan buat PSM, tapi PSM pasti sudah tahu yah apalagi Bernardo Tavares bisa menjegal tiga pemain ini," paparnya.
"Saya pikir Fortes ini menurun yah, beda waktu masih di Arema. Performanya menurun di PSIS," sambung Budiardjo.
Bukan tanpa alasan, Fortes sempat absen beberapa bulan akibat cedera. Sehingga setelah pulih dirinya masih dalam masa penjajakan agar performanya bisa kembali normal.