Skenario PSM Makassar Raih Trofi Liga 1 Usai Kalahkan Bhayangkara 3-1

Makassar -

PSM Makassar kian dekat dengan trofi Juara Liga 1 usai menang dari tamunya Bhayangkara FC di pekan ke-31 Liga 1 2022/2023. Juku Eja hanya membutuhkan dua poin tambahan untuk mengunci juara musim ini.

Liga 1 telah memasuki pekan ke-31, artinya PSM menyisakan 3 pertandingan dengan rincian 2 laga tandang dan 1 laga kandang.

Untuk laga away, PSM akan menghadapi Madura United, PSIS Semarang, dan satu partai penutup melawan Borneo FC.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat ini, PSM Makassar kian kokoh di puncak klasemen Liga 1 dengan 69 poin dari 31 pertandingan. PSM unggul 15 poin dari Persija Jakarta yang berada di peringkat kedua, sementara Persib yang berada di peringkat 3 terpaut 16 poin.

Dengan selisih poin yang terbilang jauh, PSM hanya membutuhkan 71 poin alias 2 poin lagi untuk jadi kampiun musim ini. Meski Persija dan Persib menyapu bersih sisa pertandingan baik laga tunda, kedua tim tidak bisa melampaui perolehan poin PSM.

Persija yang memiliki 5 laga sisa hanya bisa mengumpulkan 69 poin. Sedangkan Persib Bandung yang masih memiliki 7 laga sisa bisa mengoleksi poin sama dengan PSM yakni 71 poin, namun Juku Eja unggul secara head to head.

Skenario PSM bisa meraih trofi musim ini bisa tercapai saat menjalani laga away kontra Madura United Jumat (31/3). Jika berhasil meraih 3 poin di laga tersebut maka secara otomatis tim asuhan Bernardo Tavares bisa mengunci gelar juara.

Namun PSM juga bisa mengunci juara lebih awal, dengan syarat Persib tumbang dari Dewa United Senin (20/3). Sementara Persija kalah dari Persita Tangerang pada Selasa (28/3) yang notabenenya laga tunda.

Pasalnya ketika kedua tim tersandung di laga tersebut maka sulit bagi Persija dan Persib mengejar ketertinggalan poin dari PSM Makassar.

Dengan skenario tersebut, Persija yang menelan kekalahan hanya bisa mengumpulkan 66 poin, sedangkan Persib mentok di 68 poin. Apalagi Persija dan Persib masih akan saling jegal di partai tunda yang dijadwalkan bergulir Jumat (31/3) mendatang.

Kendati demikian, pelatih PSM Bernardo Tavares masih enggan memikirkan perihal juara musim ini. Dirinya hanya menginginkan agar Wiljan Pluim bisa menikmati setiap pertandingan yang dijalani sehingga tidak merasa terbebani.

"Kita tidak merasakan tekanan tersebut (juara Liga 1), kita hanya mau menikmati pertandingan-pertandingan kita. Kalau pun kita akan kalah di sisa pertandingan musim ini kita sudah melakukan hal yang jauh lebih baik dari musim lalu," kata Bernardo Tavares usai laga kontra Bhayangkara FC, Jumat (17/3).

Bernardo menegaskan, apa yang diperlihatkan timnya saat ini dengan bertengger di papan atas sudah melampaui targetnya. Sejak awal dirinya hanya fokus membawa PSM bisa tampil lebih baik dari musim lalu, sekaligus bersaing di 10 besar klasemen Liga 1.

"Dari awal adalah untuk lebih baik dari musim lalu, dan kita sudah melebihi dari hal tersebut. Bahkan kita masuk top 10 atas. Dan kita sudah lakukan tugas kita sebelumnya di top 3 dan hari ini kita pastikan diri kita di top 2," pungkasnya.