PSM Makassar dipastikan tidak akan diperkuat bek andalannya Yuran Fernandes saat menjamu Bhayangkara FC di pekan ke-31 Liga 1 2022/2023. Kondisi tersebut membuat pelatih PSM Bernardo Tavares harus memikirkan taktik jitu meredam lini depan The Guardian.
Duel antara PSM Makassar melawan Bhayangkara FC yang akan berlangsung di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Jumat (16/3/2023). Kick-off dimulai pukul 16.00 Wita.
"Yuran itu kan kita tahu betul bagaimana pertahanan kita kalau ada Yuran. Saya tidak pernah ragu karena Yuran ini bola-bola antisipasinya cukup bagus, kemudian dia punya posisi mengambil keputusan yang cukup bagus," kata pengamat sepak bola Assegaf Razak kepada detikSulsel, Selasa (14/3).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mudah-mudahan nanti siapa pun penggantinya bisa menjalankan tugasnya dengan baik. Pelatih pasti sudah siapkan alternatif siapa pengganti Yuran di kandang," sambungnya.
Kepastian bek asal Cape Verde ini tidak bisa digunakan Bernardo Tavares setelah di laga terakhir kontra Persita Tangerang mendapatkan kartu merah di menit 74'. Ini bukan kali pertama Yuran absen membela PSM. Beberapa laga dirinya tidak bisa dimainkan karena akumulasi kartu kuning.
Kehilangan Yuran di lini belakang tentu menjadi sebuah kerugian besar bagi PSM. Pasalnya, dirinya mencatatkan 11 kali clean sheet dari 27 kali penampilannya bersama PSM.
"Yuran kita harus akui dia punya kualitas selama ini cukup bagus peranannya sebenarnya tembok terakhir. Karena terbukti, bagaimaan PSM ini kurang kebobolan terus kita lebih produktif juga," paparnya.
Apalagi Bhayangkara FC tengah berada dalam performa terbaiknya, enam laga terakhir The Guardian mampu menyapu bersih dengan kemenangan.
"Saya ingatkan Bayangkara ini dia datang dengan harus diantisipasi. Saat ini dia di atas angin, karena dia menangkan 6 laga berturut-turut ini yang harus diantisipasi sebenarnya," tegasnya.
Kendati demikian, mantan pelatih PSM tersebut masih optimis jika Wiljan Pluim dkk mampu mengatasi kekuatan Bhayangkara. Pasalnya, Juku Eja tampil superior ketika bermain di hadapan pendukung sendiri.
"Kalau kita main di kandang tinggal bagaimana motivasinya pemain saja ditingkatkan ini pemain insya Allah kita dapat poin penuh di sini," pungkasnya.
(afs/hsr)