Striker PSM Makassar Donald Bissa tidak mau ambil pusing dengan wacana pembatasan pemain naturalisasi di Liga 1 musim depan. Pemain naturalisasi asal Pantai Gading itu mengaku tidak mau ikut campur dulu.
Wacana pembatasan pemain naturalisasi itu muncul setelah Sarasehan Sepakbola Nasional yang digelar PSSI di Surabaya Sabtu, 4 Maret 2023. Kegiatan itu menghasilkan sejumlah rencana yang di antaranya yakni; Pembatasan pemain naturalisasi, penambahan kuota pemain asing, dan jadwal kompetisi sepakbola nasional tahun 2023/2024.
"Tidak dulu, saya tidak bicara dulu soal itu," kata Donald Bissa saat ditemui di Stadion Kalegowa, Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), Selasa (7/3).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Donald Bissa merupakan pemain naturalisasi yang dimiliki PSM musim ini. Namun, perannya bersama PSM masih sangat minim dan hanya sebagai pemain cadangan.
Berbeda dengan pemain naturalisasi lainnya, wacana ini mendapat kecaman keras dari para pemain naturalisasi yang langsung berkomentar di laman sosial media mereka masing-masing. Tercatat ada Stefano Lilipaly, Ezra Walian, hingga Alberto Goncalves yang berkomentar.
Mereka merasa pengorbanan mereka menjadi WNI tidak dianggap. Padahal sudah rela melepaskan kewarganegaraan sebelumnya untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Dilansir dari detikSport, Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) mempertanyakan wacana pembatasan pemain naturalisasi sebanyak maksimal dua pemain per klub.
"Perlu diperjelas tujuan adanya pembatasan bagi pemain naturalisasi, jika tujuan pembatasan pemain adalah untuk pengembangan pemain lokal, namun hal ini tidak sejalan dengan rencana penambahan kuota pemain asing," tulis keterangan APPI.
(afs/ata)