PSM Kebobolan 1 Gol Atas Persik, Bernardo Diingatkan Benahi Fokus Pemain

PSM Makassar

PSM Kebobolan 1 Gol Atas Persik, Bernardo Diingatkan Benahi Fokus Pemain

Alfiandis - detikSulsel
Senin, 20 Feb 2023 14:28 WIB
Pelatih Bernardo Tavares memberikan arahan ke pemain PSM Makassar untuk persiapan melawan Barito Putera.
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares dan pemain Dhanu Syahputra. Foto: Dok. PSM Makassar
Makassar -

Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares diingatkan untuk membenahi fokus pemainnya. Hal ini setelah Juku Eja sempat kecolongan satu gol di menit akhir babak pertama saat melawan Persik Kediri.

Laga pekan ke-25 Liga 1 2022/2023 tersebut dimenangkan PSM dengan skor akhir 2-1. Pertandingan itu digelar di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel), Minggu (19/2/2023).

"Mereka (PSM) selalu kecolongan di akhir menit, karena PSM itu konsentrasi hilang di menit terakhir," kata pengamat sepak bola Budiardjo Thalib kepada detikSulsel, Senin (20/2).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Juku Eja sempat unggul lewat gol Yuran Hernandes, namun Persik Kediri menyamakan kedudukan lewat gol Renan da Silva jelang turun minum. Beruntung gol Ramadhan Sananta di babak kedua berhasil mengunci kemenangan PSM.

"Nah di 15 menit akhir inilah PSM biasanya kehilangan kontrol, kehilangan konsentrasi, kehilangan fokus. Akhirnya lawan bisa berkembang, bisa menekan dan membuat gol," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Budiardjo menilai hal ini sebaiknya diperhatikan pelatih PSM. Para pemainnya harus selalu diingatkan untuk menjaga konsentrasi saat bertanding.

"Ini yang harus tetap di evaluasi. Memberikan instruksi yah, memberikan wejangan, memberikan peringatan agar semua pemain saat menit-menit terakhir selalu konsentrasi agar tidak kehilangan fokus," sambung Bernardo.

Tak hanya di laga kontra Persik, dua laga sebelumnya yakni melawan Barito Putera dan Persib Bandung kejadian serupa terjadi. PSM lebih dulu tertinggal atas Barito di menit 18' lewat gol Bayu Pradana, dan saat lawan Persib PSM juga kebobolan di menit 45+2 lewat Achmad Jufriyanto.

"Nah ini betul-betul harus kita jaga itu. Latihannya mungkin tetap bagaimana konsentrasi ini bisa terjaga sampai akhir pertandingan," papar Budiardjo yang saat ini melatih tim Liga 2, Persela Lamongan.

Sementara itu, eks pelatih PSM Assegaf Razak menilai organisasi pertahanan PSM dianggap kerap tak berjalan dengan baik. Akibatnya tim lawan mampu memanfaatkan hal tersebut untuk mencetak gol.

"Mungkin organisasi pertahanan kita, karena sedikit saja pertahanan itu membuat kesalahan itu yang bisa dimanfaatkan tim lawan. Itu barangkali yang harus dievaluasi di pertandingan selanjutnya. Kita harus konsentrasi full terutama menit awal dan menit akhir karena di situ biasa dimanfaatkan lawan," ungkap Assegaf dikonfirmasi terpisah.

Assegaf melanjutkan, meski lini belakang PSM masih cukup kokoh melihat jumlah kebobolan paling sedikit di kompetisi Liga 1 yakni 20 gol atau sama dengan Persija. Namun dirinya tetap menekankan agar Bernardo Tavares melakukan evaluasi agar mengurangi kesalahan, utamanya di area kotak penalti.

"Jangan sampai pertahanan kita ini nanti selalu kemasukan karena pertahanan diberikan agar bagaimana tidak sampai membuat kesalahan apalagi di kotak 16 karena sedikit saja kita memberikan lawan bisa berbuat itu bisa terjadi," paparnya

"Pertahanan yang perlu perhatian khusus nanti jangan sampai memberikan lawan untuk bisa berbuat banyak di dalam kotak 16," tutup Assegaf.




(afs/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads