Safrudin Tahar disanksi absen dalam 3 laga memperkuat PSM Makassar. Hal ini membuat pelatih Bernardo Tavares geram dengan keputusan yang dikeluarkan Komite Disiplin (Komdis) PSSI.
"(Safrudin) Tahar dihukum 3 pertandingan. Ini harus diperbaiki karena Indonesia punya passion yang bagus," kata Bernardo usai laga melawan Persib, Selasa (24/2/2023).
Bernardo menilai terdapat pelanggaran keras di pertandingan PSM melawan Persib. Bahkan menurutnya, lebih keras dibandingkan pelanggaran yang dilakukan Safrudin Tahar saat melawan Arema FC, Sabtu (4/2) lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di pertandingan lain bahkan ini pun (lawan Persib), kita bisa lihat serupa, tetapi itu lewat saja di mata wasit," kesal pelatih asal Portugal itu.
Diketahui, Safrudin Tahar diganjar kartu merah oleh wasit Cahya Sugandi usai melanggar pemain Arema FC. Hukuman kartu merah membuatnya harus absen satu laga.
Namun, Komdis PSSI memberi hukuman Safrudin Tahar dengan tambahan absen 2 laga lagi serta denda Rp 10 juta. Safrudin Tahar dituding melakukan pelanggaran keras.
"Jenis Pelanggaran: melakukan tekel keras kepada pemain lawan (serious foul play) serta mendapatkan kartu merah langsung," tulis pernyataan Komdis PSSI.
"Hukuman tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan sejak keputusan diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat; denda Rp10.000.000," tutup pernyataan tersebut.
(ata/hsr)