PSM Turunkan Skuad Terbaik di Laga Tunda Lawan Barito, Ada Yuran-Agung

Makassar -

PSM Makassar bakal turun dengan skuad terbaiknya di laga tunda Liga 1 menghadapi Barito Putera. Duo bek andalan tim Juku Eja, Yuran Fernandes dan Agung Mannan dapat dimainkan.

Barito Putera Vs PSM Makassar merupakan laga tunda pekan ke-6 Liga 1 2022/2023. Hanya saja, laga tersebut baru akan digelar pada Selasa (10/1/2023) di Stadion Demang Lehman, Banjarmasin.

Artinya, Yuran Fernandes dan Agung Mannan tetap dapat dimainkan. Walaupun keduanya sedang dihukum akumulasi kartu yang diterima saat menghadapi Borneo FC pada pekan ke-17 Liga 1.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Agung diganjar kartu merah pada menit ke-67 setelah menerima kartu kuning kedua. Sementara Yuran telah mengoleksi 4 kartu kuning sepanjang Liga 1 berjalan, imbasnya ia harus absen 1 laga di pertandingan berikutnya.

"Yuran dan Agung harusnya bisa main lawan Barito. Karena itu kan laga tunda," kata Media Officer PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim kepada detikSulsel, Senin (2/1).

Kendati demikian, PSM belum diperkuat oleh pemain andalannya, Ramadhan Sananta dan Yakob Sayuri. Kedua pemain sedang memperkuat Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2022.

Timnas Indonesia dipastikan lolos ke babak semifinal yang akan bertanding dalam 2 leg pada 6 Januari dan 9 Januari. Hanya jeda 1 hari dari laga PSM melawan Barito Putera.

Belum lagi jika Timnas Indonesia lolos hingga ke babak final. Laga tersebut akan berlangsung 2 leg yang digelar pada 13 Januari dan 16 Januari mendatang.

Penyebab Barito Vs PSM Ditunda

Duel Barito Putera menjamu PSM Makassar sebetulnya masuk dalam pertandingan pekan ke-6 Liga 1. Namun, karena bertepatan dengan jadwal PSM yang juga bermain di AFC Cup 2022, mengharuskan duel kedua tim terpaksa ditunda.

Setelah ditunda, PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator liga menjadwalkan ulang laga tersebut pada Senin (3/10/2022) lalu. Akan tetapi, akibat Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 orang membuat pertandingan tersebut kembali diundur.

Walaupun skuad PSM saat itu sudah berada di Banjarmasin dan bersiap menghadapi Barito Putera dengan kekuatan terbaiknya.