.webp)
PSM Makassar akan menjalani laga lanjutan Liga 1 2022/2023 melawan Bhayangkara FC. Laga tersebut akan menjadi ujian bagi Juku Eja memutus tren kurang bagus saat bertemu tim penghuni papan bawah.
Sejauh ini, PSM kerap kesulitan meraih kemenangan saat menghadapi tim-tim yang notabenenya menghuni klasemen bawah. Hasil pertandingan selalu berakhir imbang.
Seperti halnya di pertandingan melawan Dewa United Kamis (15/9) lalu, tim Ramang hanya bermain imbang 1-1. Kemudian saat melawan Persis Solo Kamis (29/9) juga berakhir imbang 1-1.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasil kurang baik itu tentunya akan menjadi tantangan bagi PSM saat melawan Bhayangkara FC yang berada di peringkat 14 klasemen sementara.
Duel PSM Makassar vs Bhayangkara FC akan berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta pada Senin (12/12/2022). Kickoff akan berlangsung pukul 16.15 Wita.
Terlepas dari itu, tim Ramang saat ini memiliki modal bagus usai meraih kemenangan di dua laga awal melawan Persikabo dan Persita Tangerang setelah liga sempat dihentikan. Tim besutan Bernardo Tavares tengah berada di puncak klasemen dengan 28 poin.
Torehan tersebut merupakan hasil dari 12 laga yang di antaranya diraih dari 8 kemenangan dan 4 kali imbang.
Sementara di kubu lawan, The Guardians sementara ini menempati posisi 14 dengan 12 poin. Rinciannya 3 kali memang, 3 kali seri, serta 6 kali menelan kekalahan.
Ditambah lagi pada laga terakhir melawan Bali United pada Kamis (8/12) lalu, Bhayangkara harus mengakui keunggulan Serdadu Tridatu dengan skor telak 3-0.
Pengamat sepak bola Syamsuddin Umar menilai PSM saat ini memiliki modal yang bagus. Dia menyebut PSM memiliki peluang untuk memenangkan laga melawan Bhayangkara FC.
"Seperti sebelum pertandingan dimulai (Bhayangkara Vs PSM) saya sudah katakan bahwa PSM sekarang itu dalam kondisi bagus dibanding tim-tim lain," kata Syamsuddin Umar kepada detikSulsel, Sabtu (10/12).
"Kita berharap dengan kemenangan ini (Persita Tangerang) PSM bisa menang lagi (lawan tim papan bawah) Bahayangkara," sambungnya.
Pria yang kerap disapa Syam ini masih optimis M Arfan dan kolega mampu meraih kemenangan, melihat pada dua laga sebelumnya PSM mampu menunjukkan performa terbaiknya.
"Dengan keberhasilan di dua pertandingan awal ini setelah kejadian Kanjuruhan dan memenangkan dua pertandingan, itu pembuktian bahwa PSM itu dia tidak berfokus soal apakah dia main di kandang atau di mana. Tetap dia konsisten karena tim ini sudah diramu sedemikian rupa, itu nampak sekali di pertandingan sebelumnya," tegasnya.
Syam menegaskan, secara individu dan kolektivitas tim PSM masih di atas Bhayangkara. Apalagi dengan meratanya skuad yang dimiliki Juku Eja bisa jadi modal penting Bernardo Tavares terus memperpanjang rekor kemenangan.
"Secara individu dan secara tim maupun secara unit itu sistem rotasi didalam membangun kebersamaan tim dan kondusifnya tim ini itu sudah terlihat bagus," tutupnya.
Saat ini, PSM kokoh di puncak klasemen dengan 28 poin. PSM unggul dari Bali United yang mengisi posisi 2 dengan poin 27 disusul Borneo FC dengan 26 poin.
(afs/asm)
