PSM Tetap Solid Permalukan Persita Meski Tanpa Bernardo di Sisi Lapangan

PSM Makassar

PSM Tetap Solid Permalukan Persita Meski Tanpa Bernardo di Sisi Lapangan

Tim detikSulsel - detikSulsel
Jumat, 09 Des 2022 07:40 WIB
Starting Linu up PSM Makassar
PSM Makassar menang 3-1 melawan Persita Tangerang. Foto: Dok. Istimewa/Agung Dewantara
Makassar -

PSM Makassar berhasil memperpanjang rekor tak pernah kalah di kompetisi Liga 1 usai mengalahkan Persita Tangerang. Meski tak didampingi pelatih kepala Bernardo Tavares di pinggir lapangan, Juku Eja masih mampu menaklukkan Pendekar Cisadane dengan skor meyakinkan 3-1.

Pertandingan PSM Makassar menjamu Persita Tangerang berlangsung di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, Kamis (8/12/2022) sore. Tiga gol PSM dicetak Everton Nascimento melalui titik putih pada menit 34'.

Kemudian sempat disamakan Persita lewat gol Ezequiel Vidal (42). Di babak kedua Yance Sayuri (59) dan Kenzo Nambu (82) membawa PSM berbalik unggul dengan skor 3-1.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami tim PSM bersyukur atas hasil ini. Ini buah dari kerja keras dari pemain (yang) sepakat dengan skema yang telah kita sepakati di latihan kemarin," kata Asisten Pelatih PSM, Ahmad Amiruddin dalam sesi konferensi pers usai laga Kamis (8/12).

Bernardo harus rela tak mendampingi M Arfan dan kolega akibat sanksi akumulasi kartu kuning. Meski begitu, kemenangan PSM atas Persita ini lanjut Amiruddin tak terlepas dari strategi yang diracik pelatih asal Portugal tersebut sebelum laga.

ADVERTISEMENT

Alhasil PSM tetap di puncak klasemen dengan poin 28 dari 8 kemenangan dan 4 kali imbang atau hanya terpaut 1 poin dengan Bali United yang berada di posisi 2 dengan 27 poin.

"Alhamdulillah dari game plane yang dibangun oleh Coach Bernardo dari awal kita bisa memenangkan pertandingan," jelasnya.

Meski begitu, Amiruddin tetap mengakui timnya sempat kesulitan mengembangkan permainan yang disebabkan tidak adanya sosok pelatih Bernardo Tavarer di pinggir lapangan. Kendati demikian, timnya bisa bangkit di babak kedua dengan mencetak 2 gol, setelah di babak pertama bermain imbang 1-1.

"Kami cuma sedikit kurang nyaman karena mungkin head coach kami (Bernardo Tavares) terlalu gampang untuk menerima kartu akhirnya mereka absen," ujarnya.

Di lain sisi, Bek sayap PSM, Yance Sayuri menegaskan, kunci sukses timnya mengalahkan Persita berkat motivasi yang diberikan pelatih di ruang ganti setelah babak pertama selesai. Meski dia menyadari jika tidak hadirnya Bermardo di pinggir lapangan sempat membuatnya ragu di babak pertama bisa meraih kemenangan.

"Buat saya untuk pertandingan sore ini cukup berat sekali. Di babak pertama kita cukup ragu, apakah kita (bisa) menang atau kalah," kata Yance usai laga.

"Tapi pas masuk ruang ganti, motivasi dari pelatih coach Amir buat kita semangat. Kita mau pertahankan rekor ini, tidak mau terkalahkan. Jadi masuk di babak kedua, kita lebih kerja keras lagi dari babak pertama," tegasnya.




(afs/ata)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads