.webp)
Legenda Manchester United (MU) Roy Keane memuji performa Cristiano Ronaldo yang dinilai berhasil membungkam kritikus yang disebutnya tolol. Hal ini setelah Ronaldo berhasil mencetak rekor dengan menjadi pemain pertama yang bisa membobol gawang lawan di lima edisi Piala Dunia.
Dilansir dari detikSport, Sabtu (26/11/2022), Roy Keane mendukung penuh eks rekan setimnya di Manchester United tersebut untuk bangkit di Piala Dunia 2022. Keane mengaku sudah lama menantikan permainan Ronaldo.
"Dia bisa membungkam beberapa orang, semua orang tolol yang mengkritiknya. Saya beruntung telah bermain bersamanya dan senang bisa menontonnya malam ini," kata Keane, dikutip dari The Sun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ronaldo sebelumnya banjir kritikan usai wawancara kontroversial dengan Piers Morgan jelang Piala Dunia 2022. Dia menyerang banyak pihak di MU, hingga akhirnya eks Real Madrid itu memutuskan berpisah dengan Setan Merah.
"Saya menunggu untuk melihatnya bermain. Ini akan terselesaikan sekarang. Dia sudah berbicara dengan beberapa wawancara," paparnya.
Namun Ronaldo berhasil membuktikan dengan memberikan performa positif di lapangan. Keane percaya dengan kemampuan pemain asal Portugal itu.
"Dia harus berbicara di lapangan. Saya harap dia tampil di lapangan dan saya percaya dia akan melakukannya," ucap Keane.
Untuk diketahui, Ronaldo dimainkan sebagai starter saat Timnas Portugal bentrok dengan Ghana di pertandingan pertama Grup H Piala Dunia 2022, Kamis (24/11/2022). Selecao das Quinas menang 3-2.
Gol pembuka Portugal dicetak Ronaldo pada menit ke-65. Bomber 37 tahun itu membobol gawang Ghana dari eksekusi penalti.
Gol Ronaldo ke gawang Ghana mengantarkannya masuk buku rekor. Dia menjadi pemain pertama yang bisa membobol gawang lawan di lima edisi Piala Dunia.
Ronaldo selalu mencetak gol di 5 edisi Piala Dunia, yakni 2006, 2010, 2014, 2018, dan 2022. Ia mengalahkan rekor Lionel Messi, Miroslav Klose, hingga Pele yang mencetak gol di 4 Piala Dunia.
Ronaldo mengaku senang atas rekor yang diukirnya itu. Ia menyebut kemenangan Portugal atas Ghana tak diraih dengan mudah.
(sar/asm)
