Pemain PSM Mulai Khawatir Liga 1 Belum Lanjut: Harus Hidupi Keluarga

PSM Makassar

Pemain PSM Mulai Khawatir Liga 1 Belum Lanjut: Harus Hidupi Keluarga

Ibnu Munsir - detikSulsel
Rabu, 09 Nov 2022 12:35 WIB
Gelandang PSM Makassar Akbar Tanjung
PSM Makassar tetap menggelar latihan meski kompetisi Liga 1 masih ditunda. Foto: Dok. PSM Makassar
Makassar -

Pemain PSM Makassar mulai merasa khawatir Liga 1 2022/2023 belum dilanjutkan. Pemain PSM khawatir karena ada keluarga yang harus dinafkahi.

"Kalau liga nggak lanjut imbas ke pemain. Sedangkan pemain juga harus menghidupi keluarga," kata bek PSM Safrudin Tahar kepada detikSulsel, Rabu (9/11/2022).

Pemain berusia 28 tahun ini berharap agar kompetisi segera dilanjutkan. Sebab sudah sebulan lebih Liga 1 dihentikan pasca-Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya harapannya sih harus di lanjutkan, demi kesejahteraan pemain," paparnya.

Menurutnya, polemik yang terjadi di PSSI dapat segera diselesaikan. Dengan begitu, kompetisi bisa dilanjutkan kembali tanpa kendala.

ADVERTISEMENT

"Iya yang penting liga lanjut, kalau masalah KLB kan ada waktunya juga. Jadi semoga liga segera dijalankan," sebutnya.

"Kalau tidak dijalankan nanti semua kena efeknya yang berkecimpung di dunia sepak bola," sambungnya.

Hal yang sama juga disampaikan gelandang PSM Makassar Akbar Tanjung. Pemain kelahiran Jakarta 29 tahun itu berharap liga berjalan, sebab banyak pesepakbola menggantungkan nasibnya dengan jalannya kompetisi.

"Karena sebagian pemain hanya berpenghasilan dari sepak bola. Kecuali ada usaha lain (di luar sepak bola) mungkin gak begitu khawatir," jelasnya.

Mantan pemain PSIM Yogyakarta ini berharap agar polemik yang terjadi di internal federasi dapat segera diselesaikan. Namun sembari itu, kompetisi sebaiknya segera dilanjutkan.

"Harapan saya liga 1 Indonesia segera bergulir kembali," kuncinya.

Berdasarkan rencana PT Liga Indonesia Baru (LIB), Liga 1 dijadwalkan kembali bergulir antara 18, 25 November dan 2 Desember 2022. Hanya saja, hingga saat ini belum ada izin dari pemerintah untuk kompetisi bisa digulirkan.




(ata/asm)

Hide Ads