.webp)
Legenda PSM Makassar Assegaf Razak memberikan wejangan untuk dua mantan anak asuhnya di Sekolah Sepak Bola (SSB) Hasanuddin, yakni Ananda Raehan dan kiper Muhammad Ardiansyah. Assegaf meminta agar keduanya tetap menjaga kondisi saat jeda kompetisi Liga 1.
"Saya juga kemarin ke lapangan di SSB Hasanuddin itu ada beberapa pemain PSM disitu juga ada Ananda ada Ian (Ardiansyah). Mereka tetap turun latihan sama-sama," kata Assegaf Razak saat berbincang dengan detikSulsel, Kamis (27/10/2022).
"Jadi saya bilang harus jaga kondisi tubuh karena kapan kau berhenti itu nanti mengulang lagi dari nol jadi tetap menjaga latihan kalau bisa setiap hari walaupun porsinya tidak seperti latihan resmi," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak hanya menjalani program latihan yang diberikan tim pelatih, dua penggawa muda Juku Eja Ananda dan Ardiansyah juga memilih untuk berlatih bersama rekan-rekannnya semasa masih mengasa bakat di dunia sepak bola di SSB Hasanuddin.
Assegaf yang merupakan pelatih di SSB Hasanuddin kemudian mengharapkan agar kedua pemain yang pernah dilatihnya ini dapat konsisten menjaga fisik sehingga pada saat kembali ke tim tidak harus memulai dari awal.
"Karena harus menjaga tiba-tiba kompetisi dimulai kamu tidak terlalu setengah mati nanti. Jadi tetap saja kau latihan dan kasih motivasi supaya kalian jangan santai," papar Assegaf.
Meski demikian, Assegaf percaya jika para jika Ananda dan Ardiansyah dapat menjaga kondisinya meski tidak dalam pengawasan pelatih secara langsung. Mereka saat ini sudah berstatus sebagai pemain profesional.
"Tapi saya rasa semua pemain seperti itu kalau dia menyadari karena mereka pemain profesional," paparnya.
Selama ikut latihan bersama rekannya di SSB Hasanuddin, Assegaf memberikan porsi latihan yang sama bagi keduanya dengan sesekali melakukan internal game. Ini dilakukan agar keduanya tidak kaku meski lama rehat menjalani pertandingan resmi.
"Porsinya saya bilang kau ikut saja bagaimana menjaga kebugaranmu apa semua, terus terakhir itu saya kasih latihan game 11 lawan 11, 7 lawan 7. Supaya ini anak-anak terjaga terus dia punya kebugaran, artinya setelah dia masuk nanti tidak ketinggalan," ungkapnya.
(afs/tau)
