Muh Ardiansyah menjadi salah satu pemain PSM Makassar yang belum pernah bermain di Liga 1 2022/2023. Kiper 19 tahun itu mengaku dirinya harus bersabar dan fokus latihan lebih keras lagi.
"Persoalan belum dimainkan itu semua tergantung pelatih. Yang intinya saya tetap fokus berlatih, kerja keras dan berdoa," kata Ardiansyah kepada detikSulsel, Selasa (11/10/2022).
Pemain jebolan akademi Borneo FC 2019 silam ini mengaku tidak mempersoalkan dirinya belum mendapat kesempatan bermain musim ini. Terpenting bagi Ardiansyah adalah berjuang bersama membawa PSM meraih hasil terbaik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk saat ini saya masih mengikuti proses latihan yang diberikan oleh pelatih. Karena pelatih tau mana yang terbaik untuk tim," jelas pemain kelahiran Makassar 28 Maret 2003 tersebut.
Muh Ardiansyah mulai bergabung di Akademi PSM sejak April 2020 hingga promosi ke skuad senior PSM pada musim berikutnya. Hanya saja, 2 musim bersama PSM, ia sama sekali belum pernah mencicipi bermain di kompetisi resmi yang diikuti PSM.
Sebelumnya, Pelatih PSM Bernardo Tavares meninta kepada pemain yang belum mendapatkan kesempatan bermain agar berlatih lebih giat lagi. Ia menegaskan pemain yang diturunkan saat pertandingan adalah pemain yang betul-betul menunjukkan performa terbaik saat latihan.
"Apa yang mereka bisa dilakukan bekerja keras di latihan, menunjukkan perform di latihan. Karena di situ saya bisa menentukan bahwa orang ini layak mendapatkan kesempatan setelah mereka bekerja keras di latihan," jelas pelatih dengan lisensi UEFA Pro tersebut.
Hingga pekan ke-11 Liga 1 2022/2023, PSM belum pernah memainkan total 7 pemain. Mereka adalah Rivky Mokodompit, Harlan Suardi, dan Abdul Rahman Sulaeman. Termasuk 4 pemain muda jebolan akademi PSM, yakni Rafli Asrul, Edgar Amping, Ibnul Mubarak, dan Muh Ardiansyah.
(ata/hmw)