Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares memberi dukungan bagi dua penggawanya di Timnas Indonesia saat melawan Curacao di laga kedua FIFA Matchday. Yakob Sayuri dan Ramadhan Sananta diharapkan memberikan performa yang bagus demi memberikan hasil maksimal untuk skuad Garuda.
Timnas Indonesia dijadwalkan akan melakoni laga kedua melawan Timnas Curacao di Pakansari, Bogor pada Selasa (27/9/2022) kick-off dimulai pukul 21.00 Wita.
"Saya sangat bahagia melihat pemain kami bermain di tim nasional. Saya harap ke depannya akan lebih banyak lagi, ini sinyal yang bagus. Yakob Sayuri memberi performa bagus juga Ramadhan Sananta selama waktu yang didapatkannya," terang Bernardo Tavares, Minggu (25/9).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yakob yang dipercaya pelatih Shin Tae-Yong bermain full menunjukkan kualitasnya dengan turut menjadi bagian atas kemenangan 3-2 skuad Garuda senior atas Timnas Curacao di laga pertama (24/9) lalu.
Bahkan, pemain bernomor punggung 25 ini tercatat menciptakan 2 tembakan mengarah ke gawang tim Curacao yang dikawal Tyrick Bodak.
Sementara itu, Ramadhan Sananta yang masuk di pertengahan babak kedua menggantikan Dimas Drajad juga tampil cukup baik dengan 1 tembakan yang mengarah ke gawang Curacao. Sayangnya, pemain berusia 19 tahun ini hanya bermain 15 menit sebelum ditarik keluar digantikan M. Rafli.
Bernardo berharap kedua pemainnya ini kembali mendapat kepercayaan dari pelatih Shin Tae-Yong di laga kedua nanti, dan berharap Timnas Indonesia mampu meraih kemenangan demi memperbaiki peringkat mereka di Rangking FIFA.
"Saya ingin menyampaikan harapan kepada timnas pada laga kedua melawan Curacao pada tanggal 27 September nanti. Saya pikir, sangat penting untuk meraih kemenangan lagi karena akan mengangkat ranking Indonesia. Saya pikir, sangat penting untuk semuanya," tandasnya.
Yakob Sayuri yang bermain full di laga pertama, berpeluang kembali tampil setelah Shin Tae -Yong memastikan jika Asnawi belum dalam kondisi siap tampil.
Sementara, penyerang muda Juku Eja Ramadhan Sananta juga berpotensi dimainkan setelah Dimas Drajad belum dalam keadaan fit sepenuhnya.
(afs/hmw)