PSM Makassar menjadi salah satu dengan pertahanan terbaik di Liga 1 2022/2023. Berikut catatan statistik lini belakang PSM yang menawan hingga pekan ke-10.
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares musim ini merekrut beberapa pemain baru di lini belakang. Mulai dari Yuran Fernandes, Agung Mannan, Safrudin Tahar, hingga Samuel Simanjuntak.
Perekrutan Yuran Fernandes menjadi salah satu yang terbaik. Kehadirannya menjadi benteng kokoh yang sulit ditembus para penyerang lawan.
Tercatat PSM hanya kebobolan 5 gol hingga pekan ke-10 Liga 1 2022/2023. Lima klub yang bisa membobol gawang PSM adalah Dewa United, Persib Bandung, Rans Nusantara, Persija Jakarta, dan PSS Sleman.
Berikut catatan statistik yang menggambarkan seberapa baik pertahanan PSM musim ini.
1. Kebobolan Paling Sedikit di Liga 1
PSM Makassar hanya kebobolan 5 gol sekaligus menjadi yang paling sedikit di Liga 1 2022/2023 hingga pekan ke-10. Kebobolan PSM sama dengan Madura United yang memimpin klasemen dan Persija Jakarta di peringkat ke-4.
Dengan kebobolan 5 gol, artinya PSM hanya kebobolan 0,55 gol perlaga atau kebobolan 1 gol per 162 menit bermain.
Pengamat Sepak Bola, Hanafing menilai, PSM menjadi salah satu tim dengan pertahanan terbaik di Liga 1 musim ini. Salah satu penyebabnya adalah kehadiran Yuran Fernandes.
"PSM menjadi tim dengan kebobolan paling sedikit dan tidak terkalahkan di Liga 1. Artinya apa, PSM ini memiliki pertahanan yang kuat dan sulit dibobol lawannya," jelas Hanafing kepada detikSulsel, Senin (19/8/2022).
2. Andalkan 3 Pemain Belakang
Pelatih Bernardo Tavares dikenal dengan menggunakan strategi 3-5-2. Formasi yang tidak lazim digunakan di Liga Indonesia.
Kebanyakan pelatih menggunakan 4 pemain belakang bahkan sampai 5 pemain. Lumrahnya di kompetisi Liga 1 banyak memakai formasi 4-2-3-1 atau 5-4-1.
Namun dengan memakai 3 bek, PSM justru menjadi tim dengan pertahanan terbaik. Hingga menjadi satu-satunya tim yang tidak terkalahkan di Liga 1 hingga pekan ke-10.
Hanafing menilai, strategi Bernardo Tavares dengan menggunakan 3 bek cukup berhasil. Hal tersebut didukung dengan kekompakan para pemain belakang PSM yang dikomandoi Yuran Fernandes.
Mantan pelatih PSM ini pun menjelaskan, formasi 3 bek yang digunakan Bernardo Tavares hanya berada di atas kertas. Saat bertahan, dua winger PSM di kiri dan kanan turun membantu, sehingga PSM compact defense dengan 5 pemain di lini belakang.
"Mereka juga dibantu 2 hingga 3 pemain gelandang bertahan. Jadi memang sangat kompak dalam membangun pertahanan saat bola dikuasai lawan," bebernya.
Simak Selengkapnya PSM Banyak Tekel dan Banjir Kartu di halaman berikutnya.
(ata/asm)