.webp)
PSM Makassar diminta mewaspadai lini sayap Persis Solo saat bertemu di pekan ke-11 BRI Liga 1 musim 2022/2023. Syamsul Arif dan Ryo Matsumura dianggap akan menjadi ancaman lini belakang Juku Eja.
PSM Makassar akan menghadapi tuan rumah Persis Solo di Stadion Manahan, Surakarta pada, Kamis (29/9/2022) pekan nanti. Kebangkitan Laskar Sambernyawa patut di waspadai PSM, melihat hasil positif yang dicapai melawan Bali United (15/9).
"Karena Persis Solo dengan permainan agresifnya, saya lihat kemarin luar biasa. PSM memang harus bagaimana mengantisipasi kecepatan-kecepatan sayapnya dan kebangkitan Persis Solo," terang pengamat sepak bola Assegaf Razak kepada detikSulsel, Minggu (18/9).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Syamsul Arif dan pemain asing asal Jepang mereka Ryo Matsumura berpotensi memberikan ancaman serius bagi lini pertahanan tim Ramang yang di kawal Yuran Fernandes dkk.
Absennya Agung Mannan tentu akan terasa tehadap kekuatan lini belakang PSM. Pasalnya pemain asal Pangkep ini selalu menjadi pilihan utama untuk jadi tandem Yuran di posisi bek.
Ditambah lagi kecepatan kedua lini sayap Persis Solo patut jadi perhatian Bernardo Tavares. Seperti halnya Syamsul Arif yang selalu jadi pilihan utama di sisi kanan penyerangan Persis Solo.
Dari 8 laga yang telah dijalaninya, pemain bernomor punggung 9 ini telah mengemas 2 gol dari 11 tendangan yang di lepaskan dan 6 diantaranya tepat sasaran.
Dalam hal dribel bola dan kecepatan, mantan pemain Persebaya Surabaya ini cukup lihai dalam hal mengelola bola. Bahkan, kecepatan yang dimilikinya sering kali merepotkan tim lawan.
Sementara Ryo Matsumura, mengimbangi pergerakan Syamsul Arif di sisi kanan. Terbukti, dari 7 laga yang telah dijalani, Ryo juga mencetak 2 gol dari 5 tepat sasaran dan 11 di tembakan yang dilakukan.
Menurut Assegaf, kedua pemain ini akan menjadi ancaman serius bagi PSM untuk merebut poin di kandang Persis Solo. Pasalnya, keduanya memiliki kontribusi di lini sayap Persis Solo.
"Karena karakter saya lihat Solo juga cukup kemarin saya nonton lawan Bali cukup kencang juga sayap-sayapnya terutama itu pemain Jepangnya," tegasnya.
Kendati demikian, mantan pelatih PSM ini juga masih meyakini jika PSM masih berpeluang meraih hasil positif di Solo. Melihat performa lini depan dan tengah Juku Eja cukup solid.
"PSM cukup solid karena kita lihat bagus menyerang dan bagus juga dalam bertahan terutama gelandang kita, nah kalau gelandang kita solid di tengah maka pertahanan kita aman. Jadi pertahanan itu tidak lepas dari lini per lini," tandasnya.
(afs/hmw)
