Menerka Pesaing Pemain PSM Yakob-Sananta di Perebutan Posisi Inti Timnas RI

Makassar -

Dua punggawa PSM Makassar Yakob Sayuri dan Ramadhan Sananta, mendapat panggilan tim nasional (timnas) Indonesia di bawah besutan Shin Tae Yong yang akan melakoni laga FIFA Matchday menghadapi Timnas Curacao. Keduanya akan bersaing dengan sejumlah pemain lain untuk memperebutkan posisi inti.

Pemanggilan kedua pemain ini merupakan rangkaian dari Laga FIFA Matchday Timnas Indonesia menghadapi Timnas Curacao pada Sabtu (24/9/2022), dan Selasa (27/9) mendatang. Rencananya akan digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api dan Jakarta International Stadium (JIS).

Untuk Ramadhan Sananta, penyerang PSM Makassar ini tengah berada dalam tren bagus dengan tampil apik saat menjadi pengganti striker inti Juku Eja, Everton Nascimento yang mengalami cedera.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak menyia-nyiakan hal tersebut, Sananta langsung menunjukkan kualitasnya dengan mencetak 2 gol ke gawang Persib Bandung dan satu gol cantik ke gawang Persebaya Surabaya. Bahkan, Sananta sempat terpilih sebagai 11 pemain terbaik versi Liga 1 setelah aksinya di laga melawan Maung Bandung.

Situasi tersebut membuat pemain berusia 19 tahun ini dilirik pelatih Shin Tae Yong untuk memperkuat Timnas Indonesia di laga FIFA Matchday menghadapi Timnas Curacao.

Namun, sederet striker dari klub lain bisa menjadi pesaing berat bagi Sananta merebut posisi inti. Mereka adalah Dedik Setiawan, Muhammad Rafli, hingga Dimas Drajad. Ketiga pemain ini selalu menjadi pilihan utama STY di skuad Garuda senior.

Untuk Dedik sendiri, Shin Tae Yong telah memantapkan hati kepada stiker Arema itu saat ajang Piala AFF 2020 lalu. Dirinya selalu menjadi pilihan utama pelatih asal Korea Selatan itu untuk mengisi posisi lini depan.

Kendati demikian, di ajang Piala AFF 2020 tersebut Dedik sama sekali tidak berkontribusi besar terhadap tim. Tak ada satu golpun dia sumbangkan untuk Timnas Indonesia.

Sementara di kompetisi BRI Liga 1 musim 2022/2023, pemain berusia 27 tahun ini baru mencatatkan 2 gol untuk Arema. Dengan jumlah tersebut, Sananta lebih unggul dengan 3 gol yang telah dikemasnya.

Selain Dedik, nama Dimas Drajad juga menjadi pesaing berat bagi Sananta. Bersama Persikabo, Dimas telah mencetak 4 gol dan 1 assist dari 9 laga yang telah dijalaninya.

Kondisi tersebut membuat Dimas yang juga sering menjadi pilihan Shin Tae Yong akan menambah saingan Sananta untuk memperebutkan posisi inti.

Alhasil , bersama Timnas Indonesia era Shin Tae Yong, pemain berusia 25 tahun ini telah mencetak 1 gol dari 4 penampilannya bersama Timnas Senior.

Selain kedua pemain ini, Muhammad Rafli juga selalu menjadi pilihan STY untuk di lini depan Timnas senior. Meski demikian, Rafli belum juga mengemas gol.

Simak selanjutnya soal pesaing Yakob Sayuri di Timnas..

Sementara untuk Yakob Sendiri, nama seperti Witan Sulaiman, Egy Maulana Vikri hingga Saddil Ramdani menjadi pesaing berat bagi Yakob Sayuri.

Ketiganya yang berkompetisi di luar Indonesia sering kali menjadi pilihan utama coach Shin Tae Yong. Ketiganya juga selama ini selalu menjadi langganan timnas. Artinya ketiga pemain ini akan menjadi pesaing serius bagi Yakob.

Kendati demikian, Yakob enggan putus asa begitu saja. Dirinya bertekad akan memberikan yang terbaik untuk Timnas Indonesia.

"Dalam tim pasti ada persaingan, yang pastinya saya akan berusaha untuk tunjukkan yang terbaik, seperti apa yang pernah saya tunjukkan di PSM," ungkap Yakob Kepada detikSulsel, Jumat (16/9).

"Karena saya tau ada beberapa pemain yang di panggil cuman 11 saja yang dipasang nanti," tambahnya.

Ia menegaskan masih belum percaya dengan pemanggilan dirinya ke timnas. Namun di luar dari semua itu, Yakob merasa bersyukur dan akan menjadikan ini sebagai motivasi untuk tampil maksimal.

"Dan sampai saat ini saya pun belum bisa percaya untuk kembali ke Timnas, yang pastinya sangat mengucap syukur. Dan ini menjadi motivasi tersendiri untuk saya untuk nanti berkumpul tanggal 19 di Bandung," tegasnya.