.webp)
Legenda Ajax Amsterdam Marco van Basten turut merespons transfer Antony ke Manchester United. Dia mengkritik harga transfer itu kemahalan sedangkan Antony baginya bukanlah seorang pemain yang bagis-bagus amat.
Dilansir dari detikSport, MU sepakat merekrut Antony dari Ajax Amsterdam, Selasa (30/8/2022) malam WIB. Pemain asal Brasil itu menjadi rekrutan kelima Setan Merah pada bursa musim panas setelah Christian Eriksen, Tyrell Malacia, Lisandro Martinez, serta Casemiro.
MU tidak menyebutkan berapa biaya untuk menebus Antony dari Ajax. Namun beberapa media top Inggris menyebut MU merogoh kocek 85 juta paun (Rp 1,4 triliun) demi mendapatkan pemain 22 tahun tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika angka 85 juta paun benar-benar terjadi, maka Antony menjadi pembelian termahal kedua Manchester United sepanjang sejarah. Nilai transfernya hanya kalah dari Paul Pogba saat didatangkan dari Juventus pada 2016 (89,3 juta paun).
Tak sedikit yang mempertanyakan harga mahal Antony, termasuk Marco van Basten. Mantan bintang Timnas Belanda itu masih belum yakin dengan kualitas yang dimiliki Antony hingga layak dibeli dengan nilai fantastis.
"Antony belum banyak membuktikan diri. Memang sih dia memainkan beberapa pertandingan bagus, tapi efisiensinya belum tinggi dalam dua tahun terakhir," kata Van Basten, dilansir dari Daily Mail.
Van Basten juga mengkritik Ajax saat membeli Antony dari Sao Paulo seharga 25 juta euro pada 2020. Si Angsa menuding mantan klubnya itu lebih memilih menghabiskan banyak uang untuk Antony daripada mempromosikan para pemain akademi Ajax.
"Di Ajax mereka memiliki mulut yang sangat besar: akademi kami sangat bagus. Kemudian Anda merekrut pemain muda dengan jumlah besar. Ada yang salah kalau begitu," tuturnya.
"Jika Anda membanggakan diri sendiri tentang akademi yang begitu hebat, maka tentu saja konyol saat Anda membeli pemain muda dari Brasil seharga 25 juta," demikian kata Marco van Basten.
Seperti diketahui, Antony sudah bermain 82 kali bersama Ajax Amsterdam sejak 2020. Dia mencatatkan 24 gol dan 22 assist, serta mempersembahkan dua titel Eredivisie dan satu trofi Piala Belanda ke Johan Cruyff Arena.
(hmw/hmw)
