PSM Makassar berhasil unjuk gigi di ajang AFC Cup 2022. Meski bukan dengan skuad bintang, PSM tampil bagus dan memberi kontribusi ke peringkat Indonesia di Asia.
Memulai AFC Cup di Grup G dan bermain di markas Kuala Lumpur City FC, tidak menghalangi PSM untuk menjadi juara grup hingga lolos ke fase knockout. Empat poin diraih PSM, buah dari kemenangan atas Tampines Rovers dan bermain imbang lawan tuan Kuala Lumpur City FC.
Lolos di fase knockout, PSM kembali bertemu wakil Malaysia lainnya. Kedah Darul Aman dilumat PSM dengan skor 2-1. PSM mendominasi permainan walaupun pada laga tersebut hanya main dengan 9 pemain, usai Yuran Fernandes dan Agung Mannan diusir karena menerima kartu kuning kedua.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun sayang, langkah wakil Indonesia ini harus terhenti di laga final zona ASEAN. PSM yang kembali bertemu Kuala Lumpur City FC harus menyerah dengan skor 5-2.
Pengamat Sepak Bola Hanafing menilai, pencapaian PSM Makassar di AFC Cup sangat luar biasa. Walau gagal di babak final, PSM sukses membawa nama besar sepak bola Indonesia bersaing di Asia.
"Semua kagum dengan pencapaian PSM ini. Hasil yang diraih PSM ini dapat membangkitkan semangat tim-tim Indonesia lainnya untuk meningkatkan levelnya," kata Instruktur Pelatih PSSI ini, Jumat (26/8/2022).
Secara statistik, PSM Makassar di AFC Cup meraih 2 kemenangan, sekali imbang, dan sekali kalah. Dari 4 laga tersebut, PSM mencetak 7 gol dan kebobolan 7 gol.
PSM tercatat sebagai tim yang sangat agresif. Everton Nascimento cs melepaskan 64 tembakan ke gawang lawang dengan akurasi 32,6 persen.
Dalam bertahan, PSM juga cukup baik dengan catatan tekel 47 kali dan akurasi 78,3 persen. Hanya saja, tingkat kedisiplinan PSM cukup buruk dengan memperoleh 8 kartu kuning dan 2 kartu merah.
"Ini juga yang jadi salah satu faktor PSM kandas di final. Pemain banyak melakukan pelanggaran yang tidak perlu. Imbasnya tim tidak bisa turun dengan kekuatan terbaik, karena akumulasi kartu," bebernya.
Pencapaian PSM ke Peringkat Indonesia di Asia
Usai PSM Makassar kandas di final zona ASEAN AFC Cup, peringkat Indonesia masih menempati urutan ke-25 se-Asia. Indonesia dengan poin 14.702 tepat di bawah Australia dengan poin 17.143.
Perolehan poin Indonesia tersebut membuka peluang bagi Indonesia mengirim tiga klub untuk mentas di kompetisi Asia. Satu klub akan bermain di babak playoff Liga Champions Asia. Sementara di AFC Cup meloloskan 2 wakil Indonesia.
Andaikan PSM menang melawan Kuala Lumpur City FC, sangat memungkinkan jika Indonesia mendapat kesempatan mengirim satu wakil langsung di fase grup Liga Champions Asia tanpa jalur playoff.
(ata/sar)