Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares diganjar kartu kuning dalam pertandingan kontra Arema FC. Pelatih asal Portugal itu mengaku kartu kuning tersebut merupakan yang pertama dia dapat selama karier kepelatihannya.
"Dari karier kepelatihan saya, ini pertama kalinya saya dapat kartu kuning atau kartu merah atau kartu apapun itu di pertandingan ini," ungkap Bernardo saat sesi konferensi pers usai laga, Sabtu (20/8/2022).
Bernardo memprotes kinerja wasit Heru Cahyono yang memimpin jalannya pertandingan PSM Makassar melawan Arema FC. Ia menilai wasit lebih mudah memberikan kartu kepada pelatih ketimbang pelanggaran yang dilakukan pemain-pemain Arema FC.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lebih mudah untuk memberikan kartu kuning kepada pelatih daripada pelanggaran-pelanggaran yang terjadi berulang-ulang kali (yang dilakukan lawan)," protes dia.
Eks talent scouting Jose Mourinho ini memberikan gambaran soal kinerja wasit yang dinilai tidak bagus. Yakni dengan melihat banyak pelanggaran dari lawan seperti menyiku serta menginjak para pemainnya.
"Saya kira perlu diperhatikan bahwa di pertandingan pelanggaran berulang-ulang kali dilakukan tim lawan, ada yang siku, ada yang menginjak berulang kali," keluhnya.
Lebih lanjut Bernardo memberikan gambaran mengapa ia sangat protektif terhadap pelanggaran yang terjadi ke anak asuhnya. Ia mengibaratkan diri layaknya ayah yang harus menjaga anak-anaknya.
"Bayangkan saja kalau kalian adalah seorang ayah, anaknya kalian sedang di satu pertandingan, kalian kalau melihat anaknya kalian ditendang, diberikan pelanggaran kasar dan lain-lain," tuturnya.
Semestinya menurut dia, wasit dapat lebih jeli melihat setiap kejadian yang terjadi di lapangan, termasuk pelanggaran-pelanggaran yang terjadi. Apalagi ada perangkat pertandingan seperti asisten wasit hingga wasit tambahan (AAR) yang semestinya bisa membantu mengawasi pertandingan dan menyampaikan ke wasit utama.
"Mungkin wasit yang ada di lapangan tidak bisa melihat semua karena dia cuma punya mata dua. Tapi asisten wasit ada, perangkat keempat asisten wasit bisa membantu dia untuk memberi tahu apa yang terjadi di lapangan," ketusnya.
(ata/sar)