.webp)
Tiga gol pemain naturalisasi asal Pantai Gading tersebut dicetak pada menit ke-25, 46', dan 49'. Sementara satu gol PSM lainnya dicetak oleh Victor Johnson menit ke-10.
Menggunakan formasi 3-4-3, Pelatih Bernardo Tavares memainkan seluruh pemain akademi, baik Edgar Amping, Rafli Asrul, dan pemain yang tengah mengikuti trial Ronald Bissa.
Meski hanya menurunkan pemain pelapis, tim asuhan Bernardo Tavares mampu unggul cepat pada menit 10' melalui gol Victor Johnson.
Usai gol tersebut, Ganjar Mukti dan kolega lebih bermain atraktif. Beberapa peluang tercipta melalui sisi kiri dan kanan lini serang PSM Makassar.
Memasuki menit 17', PSM Makassar mendapat hadiah penalti setelah salah satu pemain PSM Makassar di langgar di dalam kotak penalti lawan. Sayangnya, pemain trial Donald Bissa yang maju sebagai algojo tidak mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Alhasil skor tetap bertahan 0-1.
Di menit ke-25, Donald Bissa membalas kesalahan. Ia mencetak gol melalui sundulan setelah memanfaatkan bola free kick. Gol tersebut juga menjadi penanda berakhirnya babak kedua yang hanya berlangsung selama 25 menit.
Di babak kedua, Persigowa mulai mengimbangi permain PSM Makassar. Beberapa kali tim lokal kabupaten Gowa ini mampu menciptakan beberapa peluang. Namun, pertahanan PSM yang di kawal Ganjar Mukti membuat Persigowa tidak mampu memperkecil ketertinggalan.
PSM Makassar melalui pemain trialnya, Ronald Bissa kembali menambah keunggulan di menit ke-46. Gol tersebut tercipta melalui sundulan setelah memanfaatkan umpan crosing Victor Jonson.
Tak berselang lama, Pasukan Ramang kembali menambah keunggulan di menit 49'. Kembali Ronald Bissa mencetak gol dan membuat hat-trick di laga uji coba tersebut. Hingga menit akhir PSM Makassar menang telak 0-4 atas Persigowa.
(ata/nvl)
