.webp)
Pemkot Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengklaim telah merampungkan catatan dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk perbaikan Stadion Gelora BJ Habibie. Pihaknya sisa menunggu PT LIB kembali melakukan verifikasi sesuai tenggat waktu yang diberikan hingga 25 Juli untuk perbaikan.
"Apa yang menjadi catatan dan masukan dari PT LIB sudah kami laksanakan," Kepala Disporapar Parepare, Amarun Agung Agung Hamka saat ditemui detikSulsel di Stadion Gelora BJ Habibie, Minggu (24/7/2022).
Hamka menegaskan, hasil catatan dan rekomendasi dari PT LIB saat berkunjung kedua kalinya pada Kamis (21/7) lalu telah dikerjakan semua. Progresnya pun telah dilaporkan via daring kepada pihak PT LIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang paling penting itu memang lampu dan lapangan. Dan itu sudah kita selesaikan dan dilaporkan," sambungnya.
Menurutnya proses pemasangan 128 bola lampu di masing-masing tiang Stadion BJ Habibie Parepare sudah selesai. Sisa memastikan lampu menyorot secara merata di lapangan.
"Lampu sudah terpasang semua. Ada 32 lampu di masing-masing tiang (total 128 bola lampu)," ungkap Hamka.
Dia menambahkan, proses uji coba lampu telah dilakukan PT LIB pada Jumat (22/7) lalu untuk dua tiang lampu. Adapun saat ini empat lampu sudah terpasang dan dilaporkan ke PT LIB selaku operator Liga 1.
"Yang paling urgent memang lampu. Ini sementara kita mau ujicoba lagi," bebernya.
Hamka menegaskan, PLN juga sementara memasang tambahan daya di trafo dekat Stadion Gelora BJ Habibie. Namun ia tak menjelaskan spesifik pemasangan trafo untuk penguatan daya untuk lampu stadion.
"PLN sementara pasang trafo. Itu agar mampu mengangkat beban daya di empat tiang yang dipasang lampu," jelasnya.
Setelah PLN menyelesaikan pemasangan trafo, maka pihaknya pun akan segera melakukan ujicoba lampu.
"Kita akan cek pemerataan lampu di lapangan. Sesuai dengan catatan dan masukan PT LIB saat datang ke sini," paparnya.
Diberitakan sebelumnya, pencahayaan di Stadion Gelora BJ Habibie telah dicek PT LIB. Hasil pengecekan sudah di atas 800 lux atau memenuhi standar penyelenggaraan Liga 1 2022/2023.
"Kita sudah uji coba dua tiang dan bisa di atas 800 lux itu," ungkap Tim inspeksi PT LIB Somad kepada detikSulsel, Jumat (22/7).
Somad menegaskan berdasarkan regulasi penyelenggaraan Liga 1, standar pencahayaan di stadion adalah 800 lux. Sehingga pencahayaan di Stadion Gelora BJ Habibie sudah memenuhi aturan.
"Di regulasi kan 800 lux (sudah memenuhi standar)," tegasnya.
Uji coba lampu yang dilakukan hingga dini hari tersebut juga baru di dua tiang. Berikutnya masih akan dilanjutkan untuk pemasangan lampu di dua tiang lagi.
"Harusnya sudah oke, kita tunggu selesai dipasang semua lampunya," bebernya.
Di satu sisi, PT Liga Indonesia Baru (LIB) memberikan deadline waktu kepada PSM Makassar untuk membenahi Stadion Gelora BJ Habibie hingga 25 Juli mendatang. Jika tak mampu memenuhi syarat, maka PSM Makassar harus mencari stadion alternatif.
"Hasil teknisnya sudah keluar, prinsipnya seperti yang saya sampaikan tanggal 25 Juli deadline-nya," ungkap Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita kepada detikSulsel, Jumat (22/7).
(sar/tau)
