Striker sekaligus top skor Tampines Rovers Boris Kopitovic berambisi ingin mengalahkan Kuala Lumpur City FC di pertandingan terakhir Grup H AFC Cup. Jika Tampines menang maka PSM Makassar dipastikan lolos ke babak semifinal zona Asean.
Pertandingan Tampines Rovers Vs Kuala Lumpur City FC akan berlangsung di Stadion Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (30/6) mendatang.
"Fokus kami adalah pada pertandingan berikutnya, kami memiliki pertandingan lain yang harus dimenangkan melawan KL City FC," kata Boris pada sesi post match konferensi pers, Senin (27/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ambisi striker asal Montenegro itu timbul seiring kekecewaan timnya yang dikalahkan PSM Makassar dengan skor 1-3. Tampines sempat unggul lebih dulu melalui gol Zehrudin Mehmedovic di menit ke-29.
Namun PSM Makassar bangkit dan membalikkan keadaan. PSM mencetak gol lewat kreasi Rizky Eka Pratama pada menit ke-48 dan brace striker asal Brasil, Everton Nascimento pada menit ke-77 dan 92'.
"Kami tidak akan pernah menyerah dan akan memberikan yang terbaik di pertandingan berikutnya, saya yakin kami bisa melakukannya dan mendapatkan tiga poin di pertandingan itu," tegas pemain 27 tahun tersebut.
Terkait kegagalan timnya meraih poin penuh melawan PSM, Boris mengaku hal itu di luar prediksinya. Menurutnya semuanya menjadi kacau setelah beberapa keputusan kontroversi yang dikeluarkan oleh wasit.
"Saya pikir kartu merah mengubah sebagian besar permainan karena kami kekurangan pemain. Usai kartu merah, PSM Makassar tetap bermain bagus dan menguasai permainan," terangnya.
Boris menyadari, PSM Makassar adalah tim yang kuat. Kendati demikian, ia menilai timnya tidak seharusnya kalah. Sebab Tampines Rovers dapat memulai pertandingan dengan baik dan memimpin skor lebih dulu.
"Kami menghadapi pertandingan yang sangat sulit melawan PSM Makassar malam ini meskipun kami berhasil memulai dengan baik dan mencetak gol," kuncinya.
Sebelumnya, Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares pesimis timnya bisa menjadi juara Grup H AFC Cup 2022. Hal tersebut dikarenakan tuan rumah Kuala Lumpur City FC diuntungkan dengan jeda istirahat yang lebih lama.
"Saya yakin Kuala Lumpur yang akan lolos. Itu sudah pasti. Jika kamu ingat preview saat lawan Kuala Lumpur, saya jelaskan itu. Saya tahu kenyataan. KL City pasti akan lolos setelah menang besar," kata Bernardo saat konferensi pers di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (27/6).
Saat ini PSM Makassar menduduki puncak klasemen sementara Grup H AFC Cup Zona Asean. Namun posisi itu dinilai Bernardo bisa direbut dengan mudah oleh Kuala Lumpur FC.
"Karena kami tidak punya kesempatan untuk lolos. Kenapa? Karena di laga selanjutnya, Kuala Lumpur FC akan memang dengan selisih gol 4, 5 atau 6. Mereka akan menang sangat mudah," yakin Bernardo.
Pelatih asal Portugal ini pun menyoroti Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) yang dianggap tidak bersikap adil. Situasi ini membuatnya geram, namun juga pasrah.
"Saya pikir, wajah saya tunjukkan semuanya. Sebenarnya saya sedih. Kenapa? Karena saya pikir AFC Cup layak berjalan lebih baik lagi," sebut Bernardo.
Menurutnya, AFC dengan seenaknya mengubah jadwal pertandingan dari yang ditetapkan sebelumnya. Situasi ini membuat PSM berada dalam posisi sulit dan dirugikan.
Misalnya, skuad Juku Eja awalnya direncanakan meladeni Tampines pada 30 Juni mendatang. Namun tiba-tiba dimajukan di tanggal 27 Juni yang membuat jeda istirahat untuk pemulihan pemain terganggu.
"Di awal, jadwal awal kami pada tanggal 30 (Juni). Tapi entah mengapa kemudian diubah ke tanggal 24 dan 27," keluh Bernardo.